SuaraSumbar.id - Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Barat (Sumbar), Yusron bersama jajarannya berkunjung ke PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Teluk Bayur pada Selasa (15/11/2022) lalu.
Jajaran Kejati Sumbar juga menyaksikan langsung kegiatan operasional bongkar muat di Terminal Petikemas dan Terminal Non Petikemas menggunakan kapal tunda. Mereka juga melihat area Pelabuhan Teluk Bayur yang berbatasan langsung dengan kawasan pemukiman penduduk.
Kunjungan tersebut bagian dari tindak lanjut pasca ditanda tanganinya nota kesepahaman (MoU) antara PT Pelindo (Persero) Regional 2 Teluk Bayur dengan Kejati Sumbar di bidang penegakan hukum.
Dalam pertemuan tersebut, General Manager Regional 2 Teluk Bayur, Nunu Husnul Khitam memaparkan transformasi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) pasca merger setahu lalu.
Baca Juga:Kejati Sumbar Ogah Berkomentar Soal Barang Bukti 5 Kg Sabu Diganti Tawas Oleh Irjen Teddy Minahasa
Dia juga membeberkan sejumlah program pengembangan Pelabuhan Teluk Bayur ke depan dalam mendukung ekspor-impor berbagai komoditas unggulan dari Sumbar.
"Kami terus berupaya menghadirkan inovasi agar pelabuhan Teluk Bayur makin membaik dari semua hal," katanya.
Kepala Kejati Sumbar, Yusron mengaku terkesan dengan transformasi PT Pelabuhan Indonesia (Persero). Menurutnya, penekanan angka biaya logistik dapat mengefesiensikan biaya pengiriman barang-barang. Hal ini sesuai amanah Presiden Joko Widodo (Jokowi) beberapa waktu lalu.
"Kami selalu siap mendukung seluruh program manajemen PT Pelindo (Persero) sebagai implementasi keseriusan pemerintah dalam upaya menekan biaya logistik menjadi se efisien mungkin, termasuk di Sumbar," katanya.
Baca Juga:Kejati Bilang Kelanjutan Kasus Korupsi di Solok Selatan Tunggu Hasil Audit BPK