HP pernah ditangkap pada 2017 dan bebas pada 2018, sementara EP pernah dipenjara pada 2016 di wilayah hukum Polresta Padang dan bebas pada 2023.
“Ketiga pelaku dan barang bukti kini telah diamankan di Mapolsek Lembah Melintang untuk penyelidikan lebih lanjut. Kasus ini akan dilimpahkan ke Satuan Reserse Narkoba Polres Pasaman Barat,” tambah Junaidi.
Para tersangka dijerat Pasal 114 ayat (1) Jo Pasal 111 ayat (1) Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman minimal lima tahun dan maksimal 12 tahun penjara.
Polisi mengapresiasi masyarakat yang aktif melaporkan dugaan tindak pidana narkotika dan mengimbau untuk terus berperan serta dalam memerangi peredaran narkoba.
Baca Juga:Berawal dari Curi Motor, 2 Pemuda di Solok Selatan Terciduk Bawa Ganja
“Kami harap masyarakat terus memberikan informasi kepada kami demi menjaga lingkungan dari bahaya narkoba,” ujar Kapolsek.
Kasus ini menambah daftar panjang pengungkapan narkoba di wilayah Sumatera Barat dan menjadi pengingat serius akan pentingnya peran aktif semua pihak dalam memberantas narkotika.
Kontributor : Rizky Islam