SuaraSumbar.id - Kebakaran hebat melanda tiga unit rumah warga di Kelurahan Parupuk Tabing, Kecamatan Koto Tangah, Kota Padang pada Senin (7/10/2024) siang.
Insiden ini mengakibatkan kerugian material yang diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah, namun beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Kepala Bidang Operasi dan Sarana Prasarana Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang, Rinaldi, mengonfirmasi bahwa rumah yang terbakar merupakan milik Irdarahayu (58), Desrayanti (40), dan Andara Gusti Meidawati (27).
Kebakaran pertama kali diketahui oleh seorang warga setempat yang melihat api menyala di bagian belakang salah satu rumah. Warga tersebut segera melaporkan kejadian tersebut kepada pihak pemadam kebakaran.
Baca Juga:Puluhan Sopir Angkot di Padang Gelar Aksi Protes, Pertanyakan Kebijakan Wali Kota
"Warga melihat ada salah satu rumah terbakar di bagian belakang dan langsung melaporkannya ke pihak Damkar Padang," jelas Rinaldi.
Setelah menerima laporan, Dinas Pemadam Kebakaran Kota Padang segera mengerahkan 6 unit mobil pemadam dan 80 personel untuk memadamkan api.
Upaya pemadaman berlangsung cukup lama mengingat kondisi rumah yang saling berdekatan sehingga api cepat merambat ke bangunan lainnya.
"Kami menurunkan 6 unit mobil pemadam dan 80 personel untuk memastikan api bisa segera dipadamkan agar tidak merembet lebih luas," tambahnya.
Hingga berita ini diturunkan, penyebab kebakaran masih belum diketahui. Pihak kepolisian telah turun tangan untuk menyelidiki penyebab kebakaran tersebut dan mencari tahu bagaimana kronologi lengkap dari kejadian ini.
Baca Juga:Pendaftaran KPPS di Padang Ditutup, KPU Redistribusi Petugas Demi Hal Ini
"Saat ini, penyebab kebakaran masih dalam penyelidikan lebih lanjut oleh pihak berwajib. Kami akan terus memantau perkembangan kasus ini," pungkas Rinaldi.
Akibat insiden ini, ketiga pemilik rumah mengalami kerugian materi yang cukup besar, diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Para korban saat ini tengah dievakuasi dan mendapatkan bantuan dari warga sekitar serta dinas sosial setempat.
Masyarakat diimbau untuk lebih waspada dan memastikan instalasi listrik serta peralatan yang berpotensi menimbulkan kebakaran diperiksa secara rutin agar kejadian serupa tidak terulang kembali.
Kontributor : Rizky Islam