SuaraSumbar.id - Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah dan Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy menyambangi Kapolda Sumbar Irjen Pol Toni Harmanto ke Mapolda Sumatera Barat, Selasa (2/3/2021).
Ada empat hal yang dibahas orang-orang nomor di Sumbar itu. Pertama persoalan maraknya tambang ilegal dan pembalakan hutan. Kemudian masalah tanah ulayat, kelanjutan pembangunan jalan Tol Padang-Pekanbaru hingga penanganan Covid-19.
"Aktivitas tambang liar memang kerap terjadi sehingga perlu dilakukan sinergit antara Pemprov Sumbar dan Polda Sumbar dalam menyelesaikan persoalan ini," kata Kabid Humas Polda Sumbar, Kombes Pol Satake Bayu Setianto membenarkan pertemuan itu.
Kemudian juga masalah tanah ulayat yang kerap memicu polemik di tengah masyarakat. Masalah ini hadir karena adanya perbedaan pandangan tentang tanah ulayat dengan hukum positif.
Baca Juga:Gubernur Sumbar Mahyeldi Dinilai Langgar Etika Politik, Ini Masalahnya
Lalu, membahas belum rampungnya pengerjaan Tol Padang - Pekanbaru yang masih terhalang pembebasan lahan. Polda Sumbar bahkan telah menempatkan personel dari Sabhara Polda Sumbar hingga Brimob untuk mendukung pembangunan itu.
"Tujuan penempatan itu untuk mendukung pembangunan dan mengantisipasi gangguan," katanya.
"Sejauh ini gangguan tidak begitu masalah. Kendalanya karena lambatnya pekerjaan yang dilakukan kontraktor," sambungnya lagi.
Terakhir, Gubernur Sumbar dan Kapolda Sumbar juga membahas tentang Satgas Covid-19 yang telah dibentuk dalam mengendalikan pandemi di daerah ini. (Antara)
Baca Juga:Tegas! DPRD Desak Dugaan Penyelewengan Dana Covid-19 Sumbar Diproses Hukum