Tol Padang-Pekanbaru Lanjut! Sicincin-Pangkalan Dikebut, Tender Februari 2025

Jalur ini dirancang menghindari wilayah padat penduduk dan kawasan rawan bencana seperti Patahan Semangka.

Bernadette Sariyem
Selasa, 14 Januari 2025 | 08:52 WIB
Tol Padang-Pekanbaru Lanjut! Sicincin-Pangkalan Dikebut, Tender Februari 2025
Pengerjaan Jalan Tol Padang-Pekanbaru, seksi Sicincin-Padang, Sumatera Barat. [Dok.Antara]

SuaraSumbar.id - Pemerintah memastikan keberlanjutan pembangunan Jalan Tol Padang-Pekanbaru, dengan prioritas utama pada Seksi Sicincin-Payakumbuh-Pangkalan sepanjang 118 kilometer. Proyek ini diharapkan dapat mempercepat konektivitas antara Sumatera Barat dan Riau.

Kepala Dinas Bina Marga Cipta Karya dan Tata Ruang (BMCKTR) Sumbar, Era Sukma Munaf, menyatakan bahwa proyek ini tercantum dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN), yang menegaskan komitmen pemerintah dalam pembangunan infrastruktur strategis.

"Proyek ini akan memberikan akses transportasi yang lebih cepat dan efisien, serta memperkuat konektivitas antarprovinsi," kata Era Sukma, Senin (13/1/2025).

Pembangunan Tol Sicincin-Pangkalan akan memasuki tahap finalisasi desain, anggaran, dan jadwal pelaksanaan pada tahun 2025. Proses tender dijadwalkan mulai Februari 2025, dengan harapan semua proses berjalan lancar dan efisien.

Baca Juga:Tol Padang-Pekanbaru Lanjut! Lewati Tanah Datar, Hindari Patahan Gempa

"Kami optimistis proyek ini dapat selesai tepat waktu dengan dukungan dari semua pihak terkait," imbuh Era Sukma, didampingi Kepala Bappeda Sumbar, Medi Iswandi.

Untuk mengurangi dampak sosial dan risiko bencana, Pemprov Sumbar telah mengusulkan trase alternatif pada segmen Sicincin-Payakumbuh-Pangkalan.

Jalur ini dirancang menghindari wilayah padat penduduk dan kawasan rawan bencana seperti Patahan Semangka.

Alternatif trase tersebut direncanakan melintasi Kabupaten Tanahdatar, menggantikan rencana awal yang melewati Kota Bukittinggi.

Usulan ini telah mendapat persetujuan dari kementerian dan kini tengah dibahas lebih lanjut bersama PT Hutama Karya (HK) dan Pemkab Tanahdatar.

Baca Juga:Bus Vs Pikap di Lembah Anai, Kondisi Ringsek Parah

Sementara itu, seksi Padang-Sicincin, yang sebelumnya telah dibuka fungsional saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024, direncanakan kembali dibuka secara fungsional pada arus mudik Lebaran 2025. Langkah ini diharapkan dapat membantu kelancaran transportasi selama periode mudik.

Pemerintah Provinsi Sumatera Barat berharap proyek ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan, baik dari segi ekonomi maupun mobilitas masyarakat.

Dengan penyelesaian tol ini, perjalanan antara Sumatera Barat dan Riau akan jauh lebih singkat dan efisien, mendukung aktivitas perdagangan dan pariwisata di kedua provinsi.

Kontributor : Rizky Islam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini