Majukan Pendidikan, Guru-guru di Payakumbuh Dituntut Melek Digital

Masyarakat penganut peradaban batu yang tidak mampu beradaptasi tersingkir dan terasingkan ketika teknologi logam lahir.

Riki Chandra
Selasa, 01 Agustus 2023 | 16:28 WIB
Majukan Pendidikan, Guru-guru di Payakumbuh Dituntut Melek Digital
Bimtek Creative Learning in Digital Age untuk guru SMA/SMK se-Kota Payakumbuh. [Dok.Istimewa]

Bimtek ini sendiri diadakan oleh Dinas Pendidikan Provinsi Sumbar bekerjasama dengan Ketua DPRD Sumbar, Supardi, yang mengelontorkan dana Pokir-nya untuk kegiatan tersebut. Salah satu tujuan utamanya ialah menciptakan tenaga pendidik yang memahami dunia digital dan mampu mengoperasikan perangkat digital untuk mengoptimalkan proses pembelajaran.

Peserta didik hari ini, adalah bagian integral dari dunia digital. Mereka adalah Gen-Z yang kesehariannya tidak lepas dari perangkat digital. Mereka berbeda dengan peserta didik dari generasi-generasi sebelumnya.

Untuk memajukan pendidikan dan mengoptimalkan proses pembelajaran, guru-guru di Payakumbuh menyadari bahwa mereka perlu mengikuti Bimtek semacam ini.

Marisa Imral, misalnya, guru olahraga dari SMA 1 Payakumbuh, melihat Bimtek ini penting baginya. Marisa yang telah mengikuti Bimtek dari tahap I itu, kini tengah mengikuti tahap terakhir.

Baca Juga:Bimtek Creative Learning in Digital Age 2023, Wujudkan Mimpi Payakumbuh Kota Pendidikan Berbasis Digital

“Konsepnya berkelanjutan, materi dari tahap I hingga materi di tahap III itu berkesinambungan. Misalnya tahap 1 dan 2 itu soal-soal dasar seperti public speaking. Kemudian kami belajar membuat media belajar digital seperti buat vidio. Di tahap 3 yang lalu kami belajar soal tools-tools digital yang bisa digunakan untuk menunjang proses pembelajaran digital,” paparnya saat diwawancara pada pembukaan Bimtek tahap IV di Grand Rocky Hotel, Bukittinggi, 28 Juli 2023.

Di tahap terakhir ini, guru-guru peserta Bimtek akan mengikuti penguatan materi. Selain itu, juga akan ditambahkan materi terkait psikologi yang menurut Marisa juga penting sebagai penyeimbang.

Dengan pendidikan berbagasi digital, sekolah-sekolah di Kota seperti Payakumbuh diharapkan bakal melahirkan generasi yang tidak hanya hidup dalam dunia digital namun mampu mengoptimalkan potensinya dan turut serta membangun kota.

Sebagai kota non-Industri, Payakumbuh bisa berkembang dengan memaksimalkan potensi sumber daya manusianya. Saat ini Payakumbuh adalah satu sentra ekonomi kreatif berbasis digital di Sumbar.

Supardi, Ketua DPRD Sumbar yang turut mendukung Bimtek tersebut melihat situasi positif ini perlu didorong dengan melahirkan lebih banyak lagi generasi muda yang kreatif lewat sistem pendidikan yang selaras dengan era digital.

Baca Juga:Ratusan Guru Payakumbuh Ikut Bimtek Creative Learning in Digital Age 2023 di Bukittinggi, Ini Pesan Ketua DPRD Sumbar

Kota Payakumbuh sendiri merupakan pilotproject di Sumbar. Jika Bimtek ini dianggap berhasil setelah melewati tahapan evaluasi, Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat akan merancang Bimtek-bimtek serupa di kota lainnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini