SuaraSumbar.id - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau Terminal Anak Air Padang, Sumatera Barat (Sumbar). Terminal Tipe A itu merupakan terminal bus antar kota antar provinsi yang mulai dioperasikan sejak Oktober 2021.
Dalam kunjungannya, Budi berharap agar masyarakat lebih banyak menggunakan angkutan massal. "Saya mengajak masyarakat untuk menggunakan angkutan massal, salah satu tujuan dioperasikannya terminal ini sebagai bagian dari upaya menggalakan agar masyarakat yang sebelumnya menggunakan kendaraan pribadi pindah ke angkutan massal," kata Budi pada Sabtu (20/11/2021).
Menurutnya, dengan beroperasinya Terminal Anak Air Padang maka angkutan perkotaan dan antar kota akan melalui simpul ini.
Budi menyampaikan akan berkoordinasi dengan Universitas Andalas untuk menambah daya tarik orang berkunjung dan datang ke Terminal Anak Air ini.
Baca Juga:Kekerasan Seksual Terhadap Anak di Padang Meningkat, Viral Pegawai PDAM Pessel Adu Jotos
"Selain itu salah satu penunjang adalah kereta api bandara yang akan ditingkatkan operasional dari tiga kali sehari menjadi lima kali hingga 10 kali sehingga masyarakat mengutamakan angkutan masyarakat," kata dia.
Menhub berharap kepada Wali Kota Padang Hendri Septa untuk mempersiapkan moda penunjang menuju Terminal Anak Air.
Sementara Wali Kota Padang Hendri Septa menyampaikan terima kasih atas kunjungan Menhub melihat perkembangan Terminal Anak Air Padang.
"Selama ini, Padang belum punya terminal dan ini akan menjadi daya tarik karena bus antar kota dan antar provinsi bisa ke sini," katanya.
Menurut Hendri, menunjang terminal bisa beroperasi penuh pihaknya sudah menganggarkan dana Rp 60 miliar untuk pelebaran jalan Anak Air yang merupakan akses menuju terminal.
Baca Juga:Miris, Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak di Padang Meningkat 100 Persen Selama 2021
"Ini dimulai 2022 Rp 10 miliar dan 2023 finalisasinya Rp 50 miliar, kami mohon maaf terlambat karena anggaran banyak yang direfokusing," ujarnya.
- 1
- 2