SuaraSumbar.id - Dinas Pendidikan Sumatera Barat (Disdik Sumbar) membentuk Satuan Tugas (Satgas) Pencegahan dan Penanggulangan Kekerasan (PPK) untuk tingkat SMA, SMK dan SLB. Hal itu dilakukan untuk mencegah kekerasan seksual di sekolah.
Kepala Dinas Pendidikan Sumbar, Barlius mengatakan, pembentukan Satgas ini bertujuan untuk mencegah serta menanggulangi segala bentuk tindak kekerasan fisik, seksual, perundungan, penyalahgunaan narkotika, pornografi hingga LGBT yang terjadi di lingkungan sekolah.
"Ini tindak lanjut dari Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan Riset dan Pendidikan Tinggi (Permendikbudristekdikti) Nomor 46 tahun 2023 tentang pencegahan dan penanggulangan kekerasan seksual di satuan pendidikan," katanya, Kamis (15/2/2024).
Saat ini, kata Barlius, Satgas telah berjalan di beberapa sekolah. Dalam pelaksanaannya satgas melibatkan unsur pimpinan, alumni, komite, orang tua siswa serta pengurus OSIS.
Barlius mengatakan peran dan fungsi Satgas PPK yang sebelumnya telah terbentuk di sejumlah sekolah, ke depannya akan semakin diperkuat oleh Permendikbudristekdikti Nomor 46 tahun 2023.
Terutama dalam upaya mencegah serta menanggulangi terjadinya tindak kekerasan maupun perundungan yang semestinya tidak boleh terjadi dalam bentuk apapun di lingkungan sekolah selaku institusi pendidikan.
“Sekolah harus bebas dari pengaruh buruk yang berbahaya bagi generasi muda baik narkoba, perundungan, LGBT, pornografi maupun kekerasan,” katanya.
Pembentukan Satgas Pencegahan dan Penanggulangan Kekerasan (PPK) di Satuan Pendidikan lingkungan Pemprov Sumbar ini, mendapatkan dukungan penuh dari Ketua Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Provinsi Sumatra Barat, Hj Harneli Bahar.
Menurutnya pembentukan Satgas PPK merupakan suatu langkah yang tepat dan efektif untuk menangani serta menanggulangi peningkatan kasus kekerasan fisik, seksual maupun bahaya laten penyalahgunaan narkoba yang masih menghantui generasi muda Sumbar sampai saat ini. (Antara)
Baca Juga: Daftar 5 Besar Partai Peraih Suara Terbanyak di Sumbar per Kamis Hari Ini
Berita Terkait
-
Cak Imin Yakin Pilpres 2024 Berlanjut ke Putaran Kedua, Siapkan Bukti Kecurangan
-
Dugaan Kecurangan Pilpres 2024 di Bukittinggi Mencuat, Suara Prabowo-Gibran Naik Drastis di Sirekap
-
Bawaslu RI Ungkap Intimidasi di 1.473 TPS Selama Penghitungan Suara Pemilu 2024
-
Warung Soto dan Rumah di Payakumbuh Ludes Terbakar, Kerugian Puluhan Juta
-
Diwarnai Erupsi Gunung Marapi, Warga Sekitar Tetap Ogah Golput di Pemilu 2024
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Gubernur Sumbar Desak Daerah Terdampak Bencana Segera Siapkan Lahan Huntara, Lokasi Harus Aman!
-
Korban Banjir Bandang di Agam Butuh 525 Huntara, Tersebar di 7 Kecamatan
-
Pembangunan 200 Unit Huntara Padang Pariaman Dimulai, Menko PMK: Ini Wujud Kehadiran Negara!
-
Soroti Krisis Nilai, Dinas Kebudayaan Sumbar Terus Perkuat Pelestarian Adat Minangkabau
-
Pembangunan Flyover Sitinjau Lauik Masuk Tahap Konstruksi, Ini Kata Gubernur Sumbar