SuaraSumbar.id - Pemerintah Kabupaten Agam memastikan hewan kurban di daerah tersebut aman tanpa penyakit. Dari pemeriksaan tim, tidak ditemukan hewan kurban mengidap penyakit cacing hati saat disembelih pada Idul Adha 1444 Hijriyah.
"Kami tidak menerima laporan dari petugas terkait sapi yang disembelih mengidap cacing hati sampai saat ini," kata Kepala Dinas Pertanian Agam, Afniwirman, Jumat (30/6/2023).
Menurutnya, hewan kurban yang disembelih pada Idul Adha 1444 Hijriyah dalam kondisi sehat dan cukup usia.
Dinas Pertanian Agam menurunkan 30 petugas pemeriksaan kesehatan hewan kurban Idul Adha tahun ini. Mereka berasal dari paramedis, dokter hewan dan lainnya tersebar di lima Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan).
Baca Juga: Warga Agam Diserang Buaya Saat Cari Ikan, Kaki Robek
"Mereka melakukan pendataan dan pemeriksaan kesehatan hewan kurban di daerah kerjanya," katanya.
Ia menambahkan, tim melakukan pendataan dan memeriksa kesehatan hewan kurban tujuh hari menjelang Idul Adha. Pemeriksaan dilakukan dua kali yakni, sebelum disembelih dan setelah disembelih.
Sebelum disembelih, tambahnya, pemeriksaan terkait dari usia ternak, kondisi kesehatan dan lainnya. Sementara setelah disembelih untuk memeriksa kondisi organ tubuh ternak itu.
"Ini dalam rangka untuk menjamin kosumsi dan asal hewan, karena tidak menutup kemungkinan secara penampilan sebelum disembelih kondisi baik dan setelah disembelih kondisi organ tubuh ada cacing," katanya.
Ia mengakui, total hewan kurban yang disembelih pada Idul Adha tahun ini sebanyak 5.397 ekor terdiri dari sapi 5.256 ekor, kerbau empat ekor dan kambing 137 ekor.
Baca Juga: Harga Sapi Kurban di Agam Capai Rp 18 Juta, Ada yang Tembus Rp 28 Juta
Sedangkan Idul Adha 1443 Hijriah penyembelihan hewan kurban 5.866 ekor berasal dari sapi sebanyak 5.745 ekor dan kambing 121 ekor. (Antara)
Berita Terkait
-
Manampuang, Tradisi Unik Bagi-bagi Daging Kurban Buat Warga Sitingkai Agam
-
Warga Agam Serahkan Satwa Dilindungi Elang Brontok ke BKSDA
-
Produksi Udang Vaname di Agam Capai 374,40 Ton pada Triwulan Pertama 2023
-
Persediaan Kurang Bikin Harga Ayam Broiler di Agam Naik
-
Ikan Rinuak Danau Maninjau Langka, Ini Penyebabnya
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas Murah Tipe SUV Mei 2025: Harga Setara Motor, Pajak Murah, Perawatan Mudah
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
Pilihan
-
PSSI Bongkar Alasan Tak Panggil Elkan Baggott meski Sudah Sampai di Bali
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
-
Mudah Ditebak, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs China
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
Terkini
-
Kebakaran Pabrik Karet di Padang: 17 Jam Proses Pemadaman Api, Tim Inafis Olah TKP!
-
7 Link DANA Kaget Aktif Hari Ini, Cek Nomor HP Kamu Biar Dapat Saldo Gratis!
-
BRI Cetak Rekor, Portofolio Keuangan Berkelanjutan Capai Rp796 Triliun
-
Damkar Ungkap Kebakaran di Pabrik Karet di Padang Sulit Dipadamkan: Karet Mentah
-
Pabrik Karet di Padang Terbakar, Api Tak Kunjung Padam