SuaraSumbar.id - Seekor ayam lokal tak berbulu hidup di Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Ayam itu diberi nama 'Si Bule' oleh Fauzan (34), seorang peternak ayam di Nagari Taluak Tigo Sakato, Kecamatan Batang Kapas, Pesisir Selatan.
Menurut Fauzan, Si Bule baru berusia kurang dari satu bulan. "Kelaminnya jantan dan ayam ini saya beri nama Si Bule,” kata Fauzan kepada Covesia.com - jaringan Suara.com, Kamis (11/3/2021).
Ayam unik milik Fauzan itu, menetas dari induk ayam kampung yang dikawinkan dengan ayam jenis bangkok kolong (ayam bangkok yang tidak memiliki bulu di bagian lehernya).
“Induk ayam kampung itu menetaskan 7 buah telur, dari yang 7 terdapat 1 ekor menetas tidak normal tanpa memiliki bulu,” terangnya.
Ketika mengetahui seekor ayamnya menetas dengan tidak normal, Fauzan dengan segera memisahkannya, dan memberikan perawatan khusus pada ayam tersebut.
Sebab sebelumnya, ia juga memiliki seekor ayam tanpa bulu dan dapat bertahan hidup normal seperti ayam lainnya.
“Dari pengalaman sebelumnya, harus dirawat dengan kusus. Kalau tidak, ayam ini tidak akan bisa bertahan hidup lama. Karena, sangat rentan diserang penyakit dan mudah mati,” kata Fauzan.
Ayam langka dan unik tanpa bulu ini kali kedua menetas dari induk yang sama. Dulu katanya, pada 2018 terdapat seekor menetas tanpa bulu yang diberi nama Bule.
“Bule yang dulu sudah mati karena diserang anjing pada 2019 lalu. Alhamdulillah, sudah beberapa tahun berselang, kini kembali ada ayam menetas tanpa bulu,” ucapnya.
Baca Juga: Status KEK Mandeh Pesisir Selatan Dihentikan, Mentawai Berbenah
Si Bule harus dipisahkan dari ayam-ayam yang lainnya. Hal itu untuk mencegah dari serangan ayam lainnya, lantaran bentuknya yang berbeda dengan ayam-ayam normal biasanya.
Kemudian, harus ditempatkan ditempat yang panas. Apalagi ketika cuaca hujan, sangat rentan diserang penyakit.
“Kalau malam, kandangnya dikasih lampu dan tubuhnya dikasih kain seperti baju. Kalau makannya, tidak jauh beda dengan ayam seperti umumnya,” ujarnya Fauzan.
Ayam Bule milik Fauzan ini sempat viral dan juga pernah ditawar dengan harga Rp 1 miliar lantaran keunikannya dan sangat langka.
Meski ditawar dengan harga yang cukup tinggi, ketika itu Fauzan tambah nya, ia lebih memilih menjaga dan merawat ayam Bule tersebut.
“Saya tidak mau menjualnya, karena pertama kali memiliki ayam seperti ini, di Indonesia hanya ada satu milik artis Lucky Hakim dan punya saya. Tapi, kini ayam Bule itu sudah mati," tuturnya.
Berita Terkait
-
Truk Terbalik di Pesisir Selatan, Begini Kondisi Sopirnya
-
Truk Seruduk Minibus di Pesisir Selatan, Seorang Tewas
-
Kasasi Pidana Bupati Pessel Ditolak MA, Feri Amsari: Orang Sudah Terpilih
-
Baru Dilantik, Kasasi Kasus Pidana Bupati Pesisir Selatan Ditolak MA
-
Lahan Sawit di Pasaman Barat Terbakar, Penyebabnya Puntung Rokok
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
Terkini
-
Kota Padang Hadirkan Aplikasi Lapor Kekerasan Perempuan dan Anak, Begini Cara Lapornya!
-
Sukses Melesat! UMKM Healthcare Berkembang Berkat Program BRI Pengusaha Muda BRILiaN
-
Cuan Maksimal! Investasi SR023T3 & SR023T5 Dapat Kupon 5,95% Hingga Cashback Belasan Juta
-
Padang Bakal Bentuk Satgas Penanganan Ternak di TPA Air Dingin, Ini Alasannya
-
Pastikan Relokasi Pedagang Pasar Payakumbuh Usai Kebakaran, Pemprov Sumbang Bantu Rp 1 Miliar!