Fauzi juga menyinggung lambannya pembangunan jalan tol di Sumbar yang disebabkan oleh masalah pembebasan lahan.
“Ada tanah yang diklaim hingga 20 kelompok berbeda. Ini menunjukkan pentingnya percepatan sertifikasi tanah,” katanya.
Ia mengajak niniak mamak untuk mendukung program sertifikasi tanah nasional guna mengurangi potensi konflik.
“Sertifikasi tanah komunal, seperti tanah suku, harus dipercepat karena tanah tanpa sertifikat rawan masalah. Ini juga bagian dari amal ibadah,” ujarnya.