Debat Pilkada Tanah Datar Ricuh, Bawaslu Sumbar Soroti Kepatuhan Aturan

Insiden ini terjadi sesaat sebelum acara dimulai, mengganggu persiapan dan menciptakan suasana panas di lokasi debat.

Chandra Iswinarno
Selasa, 12 November 2024 | 13:40 WIB
Debat Pilkada Tanah Datar Ricuh, Bawaslu Sumbar Soroti Kepatuhan Aturan
Ilustrasi pilkada damai. [Ist]

SuaraSumbar.id - Debat putaran kedua Pilkada Kabupaten Tanah Datar yang digelar di Gedung Marajo di Rajo, Batusangkar, berakhir ricuh setelah terjadi baku pukul antar pendukung kedua pasangan calon.

Insiden ini terjadi sesaat sebelum acara dimulai, mengganggu persiapan dan menciptakan suasana panas di lokasi debat.

Komisioner Bawaslu Sumatera Barat, Muhammad Khadafi, menanggapi insiden tersebut dengan penekanan pentingnya kepatuhan semua pihak terhadap aturan yang sudah ditetapkan untuk menjaga ketertiban acara.

“Debat ini melibatkan banyak orang, sehingga KPU sudah mengatur sedemikian rupa siapa saja yang boleh masuk dan hal-hal lain yang perlu diperhatikan. Harapan kami, semua pihak, terutama para pendukung calon, mematuhi aturan yang ada,” ujar Khadafi kepada media, Senin (11/11/2024).

Baca Juga:Polres Agam Terbitkan 222 STTP untuk Kampanye 4 Pasang Calon Bupati, Ini Kandidat Terbanyak

Standar Prosedur untuk Debat Sudah Ditetapkan

Khadafi menjelaskan bahwa KPU dan pihak keamanan telah merancang standar prosedur ketat yang harus diikuti semua pihak, termasuk tim pendukung dari kedua pasangan calon. Prosedur ini telah disepakati melalui perwakilan calon yang hadir pada pertemuan persiapan.

“Kami berharap semua pihak menghormati aturan yang sudah disepakati. Dengan begitu, suasana debat bisa tetap kondusif, dan publik dapat mendengar visi-misi pasangan calon dengan baik,” tambahnya.

Evaluasi Pelaksanaan Debat ke Depan

Menanggapi potensi sanksi atas kericuhan ini, Khadafi menyatakan bahwa karena insiden terjadi di luar area debat, tidak ada sanksi langsung yang dijatuhkan kepada pendukung.

Baca Juga:Ricuh! Pendukung Bentrok di Debat Pilkada Tanah Datar, Baku Hantam Terekam Video

Namun, ia berharap KPU dapat melakukan evaluasi dan mempertimbangkan opsi seperti penayangan debat melalui layar di luar gedung untuk mengurangi kerumunan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

Debat Terakhir Pilkada Jakarta Sempat Ricuh, Pendukung Pramono-Rano Ngamuk-ngamuk ke Kubu RK-Suswono: Ngapain Itu Woi?
Debat Terakhir Pilkada Jakarta Sempat Ricuh, Pendukung Pramono-Rano Ngamuk-ngamuk ke Kubu RK-Suswono: Ngapain Itu Woi?
Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
Pamer Hampers Lebaran dari Letkol Teddy, Irfan Hakim Banjir Kritikan: Tolong Jaga Hati Rakyat
Misteri Mayat Perempuan dalam Karung di Tanah Datar: Leher Bekas Dicekik, Punggung Bekas Dicakar!
Misteri Mayat Perempuan dalam Karung di Tanah Datar: Leher Bekas Dicekik, Punggung Bekas Dicakar!
Sales Kendaraan Bongkar Wajah Asli Lisa Mariana, Mobil Brio Kuning Disorot
Sales Kendaraan Bongkar Wajah Asli Lisa Mariana, Mobil Brio Kuning Disorot
Kematian Tragis Siswi MTsN Tanah Datar yang Mayatnya dalam Karung: Diperkosa Usai Dibunuh, Autopsi Ungkap Temuan Sperma!
Kematian Tragis Siswi MTsN Tanah Datar yang Mayatnya dalam Karung: Diperkosa Usai Dibunuh, Autopsi Ungkap Temuan Sperma!
Profil Aviani Malik, Moderator yang Jadi Korban Catcalling di Debat Pilkada 2024
Profil Aviani Malik, Moderator yang Jadi Korban Catcalling di Debat Pilkada 2024

News

Terkini