SuaraSumbar.id - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) sukses menciptakan 113 ribu entrepreneur dalam periode 2021-2024. Angka tersebut diklaim melebihi target awal yang ditetapkan sebanyak 100 ribu.
Pencapaian ini dinilai sebagai langkah penting dalam peningkatan ekonomi masyarakat dan penyerapan tenaga kerja di daerah tersebut.
Gubernur Sumbar, Mahyeldi mengatakan, program menciptakan 100 ribu entrepreneur merupakan salah satu program unggulan Pemprov Sumbar.
"Selama periode 2021 hingga 2022, kami fokus pada sosialisasi konsep entrepreneurship kepada calon pengusaha sebagai persiapan sebelum mereka memulai usaha," ujar Mahyeldi di Padang, Rabu (11/9/2024).
Berkat pendekatan tersebut, jumlah pengusaha baru di Sumbar terus meningkat hingga melampaui target yang ditetapkan.
Sejak 2023, Pemprov Sumbar bekerja sama dengan berbagai lembaga ekonomi masyarakat untuk mempercepat pencapaian target tersebut.
Hasilnya, pada akhir 2023, jumlah entrepreneur yang tercipta telah mencapai 108 ribu, dan pada September 2024 angka tersebut melonjak menjadi 113 ribu, di mana sekitar 75 ribu di antaranya adalah entrepreneur milenial, dan 25 ribu merupakan wanita entrepreneur.
Kepala Dinas Koperasi dan UKM Sumbar, Endrizal, mengungkapkan bahwa pencapaian ini diperoleh melalui program pelatihan, bimbingan teknis, dan penguatan keterampilan yang menyeluruh.
Salah satu faktor kunci keberhasilan adalah Program Solusi Mengatasi Masalah Keuangan (SIMAMAK), yang memberikan subsidi bunga atau marjin bagi pelaku usaha kecil dan mikro.
Dengan tercapainya 113 ribu entrepreneur, Pemprov Sumbar berharap serapan tenaga kerja dari sektor UMKM akan terus meningkat. Target ke depan, pada tahun 2026, adalah agar 100 entrepreneur dapat mencapai total pendapatan sebesar Rp2,1 miliar per tahun.