SuaraSumbar.id - Tim Pengawasan Orang Asing (Pora) Sumatera Barat (Sumbar) mendeteksi keberadaan seorang warga Rohingya asal Myanmar di Kabupaten Dharmasraya. Hal ini terungkap dalam rapat koordinasi Tim Pora di Padang, Rabu (21/8/2024), yang dihadiri oleh berbagai instansi pemerintah terkait.
Kepala Divisi Imigrasi Kanwil Kemenkumham Sumbar, Novianto Sulastono mengonfirmasi bahwa warga Rohingya tersebut diketahui berada di Dharmasraya setelah adanya informasi dari masyarakat.
"Benar, ada satu WNA Myanmar yang terdeteksi sedang berada di Kabupaten Dharmasraya. Kami terus memantau aktivitasnya," ujar Novianto.
WNA tersebut diketahui memiliki kartu UNHCR, organisasi internasional yang berada di bawah naungan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), yang berfungsi sebagai tanda pengenal bagi orang yang mencari perlindungan di Indonesia.
Tim Pora Sumbar bersama instansi terkait terus melakukan pemantauan ketat terhadap warga Rohingya tersebut untuk memastikan tidak ada pelanggaran hukum yang dilakukan.
Sementara itu, Kepala Kantor Imigrasi Kelas I TPI Padang, Tedi Hartadi Wibowo, mengatakan bahwa pihaknya telah melakukan pemeriksaan langsung terhadap WNA tersebut di Dharmasraya.
"Kami telah berkoordinasi dengan pihak UNHCR untuk memastikan keabsahan kartu yang dimilikinya," kata Tedi.
Tedi juga menambahkan bahwa warga Rohingya ini bukanlah bagian dari rombongan pengungsi yang tiba melalui jalur laut, melainkan datang melalui perjalanan darat.
Pengawasan ketat dilakukan oleh Tim Pora bersama instansi terkait guna mencegah potensi konflik sosial di tengah masyarakat serta memastikan keamanan dan ketertiban tetap terjaga. (Antara)