Aktivitas Penerbangan di Bandara Pusako Anak Nagari Pasaman Barat Tunggu Putusan Pusat

Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar) masih menunggu keputusan pemerintah pusat.

Riki Chandra
Kamis, 27 Oktober 2022 | 09:11 WIB
Aktivitas Penerbangan di Bandara Pusako Anak Nagari Pasaman Barat Tunggu Putusan Pusat
Bandara Pusako Anak Nagari Pasaman Barat, Sumatera Barat, segera melakukan aktivitas penerbangan pada Jumat (8/1/2021) setelah dua tahun tidak aktif. [Suara/Dok.Antara/Altas Maulana]

SuaraSumbar.id - Pemerintah Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat (Sumbar) masih menunggu keputusan pemerintah pusat terkait ada atau tidaknya aktivitas penerbangan di Bandara Pusako Anak Nagari Kapa untuk tahun 2023.

"Pengusulannya telah kita berikan ke pemerintah pusat. Kita mengharapkan penerbangan kembali ada tahun 2023 nanti," kata Kepala Dinas Perhubungan Pasaman Barat, Bakaruddin, dikutip dari Antara, Kamis (27/10/2022).

Ia mengatakan, sebelumnya pada 2021 aktivitas penerbangan berlangsung dengan rute Pasaman Barat-Pekanbaru. Namun pada 2022 tidak ada.

Pihaknya telah mengusulkan ke pemerintah pusat agar diberikan jadwal penerbangan kembali rute Pasaman Barat-Pekanbaru, karena pihak yang mempunyai kewenangan menentukan ada tidaknya penerbangan adalah pemerintah pusat karena anggaran penerbangan itu masih disubsidi pemerintah pusat.

Baca Juga:DPD Relawan Anies Sumatera Barat Dikukuhkan, Target 90 Persen Masyarakat Pilih Capres Anies Baswedan

Menurutnya, aktivitas penerbangan di Bandara Pusako Anak Nagari sangat membantu masyarakat terutama rute Pasaman Barat ke Pekanbaru Riau.

Ia mengemukakan bahwa masyarakat Pasaman Barat cukup ramai yang merantau ke Riau, jadi sangat terasa manfaatnya bagi masyarakat yang berurusan ke Pekanbaru Riau karena menghemat biaya dan waktu.

Ia menyebutkan penerbangan itu dapat mempersingkat waktu menuju Pekanbaru yang hanya 45 menit. Jika menggunakan jalur darat bisa menempuh sembilan jam perjalanan.

Selain mempersìngkat jarak tempuh Pasaman Barat ke Pekanbaru, manfaat bandara juga bisa digunakan untuk mempercepat akses membawa bantuan logistik jika terjadi bencana.

"Pasaman Barat merupakan daerah rawan bencana baik longsor, banjir dan gempa. Perlu adanya aktivitas bandara dan perlu sarana prasarana sejak awal disiapkan," katanya.

Baca Juga:Peristiwa Kebakaran di Payakumbuh Sumbar Terbilang Tinggi

Ia menjelaskan pada 2021 aktivitas penerbangan dilakukan pada rute Pekanbaru-Pasaman Barat dan Pasaman Barat-Pekanbaru. Ketika itu, jadwal penerbangan dari Pekanbaru-Pasaman Barat pukul 09.05 WIB dan Pasaman Barat-Pekanbaru pukul 10.20 WIB.

"Untuk ongkos Pasaman Barat-Pekanbaru hanya Rp311.100 dan Pekanbaru-Pasaman Barat Rp356.100 menggunakan pesawat Susi Air," katanya dan menambahkan, sekali penerbangan bisa membawa sebanyak 12 orang penumpang dengan anggaran subsidi pemerintah pusat.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

lifestyle | 13:50 WIB
Tampilkan lebih banyak