Survei indEX Sebut Elektabilitas PKS Naik Drastis Gara-gara Anies Baswedan

Hasil survei Indonesia Elections and Strategic (indEX) Research mengungkapkan bahwa elektabilitas Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mencapai 7 persen pada Juli 2022.

Riki Chandra
Jum'at, 15 Juli 2022 | 08:15 WIB
Survei indEX Sebut Elektabilitas PKS Naik Drastis Gara-gara Anies Baswedan
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tanggapi fenomena SCBD (Sudirman Citayam Bogor Depok) dalam konferensi pers bertajuk pembukaan TOD Fair 2022 di Jakarta, Kamis (7/7/2022). [ANTARA/Sinta Ambarwati]

“Kelompok-kelompok relawan Anies di berbagai daerah mendapat semangat karena meyakini Anies bakal meraih tiket capres (calon presiden) pada 2024,” kata Vivin.

Sementara itu, PKS memang memosisikan diri sebagai oposisi terdepan selama dua periode Jokowi. PKS juga menjadi pengusung utama Anies dalam Pilkada DKI Jakarta.

“Sejauh ini PKS belum secara resmi mendukung Anies, tetapi PKS tampak gencar mendorong koalisi bersama NasDem dan Demokrat untuk mengusung Anies sebagai capres,” kata Vivin.

Pada urutan di bawah PKS, ada PKB (6,5 persen), PSI (6,0 persen), dan Demokrat (4,7 persen). Selebihnya berada di bawah ambang batas parlemen, yaitu PAN (2,3 persen) dan PPP (1,8 persen). Setelah Nasdem dan Perindo, ada dua parpol baru yaitu Gelora (1,1 persen) dan Partai Ummat (0,8 persen).

Baca Juga:Kebijakan Anies Baswedan Mengubah Nama Jalan Disebut Tidak Matang, PDIP: Di Google Maps Saja Belum Berubah

Sisanya adalah Hanura (0,5 persen), PBB (0,3 persen), Berkarya (0,2 persen), dan PKPI (0,1 persen). Garuda dan Masyumi Reborn nihil, sedangkan partai-partai lainnya mendapat dukungan 1,1 persen, dan tidak tahu/tidak jawab 26,3 persen.

“Partai-partai baru atau reborn lainnya mulai bermunculan, saat ini sedang dalam proses pendaftaran di tingkat KPU,” kata Vivin.

Survei Index Research dilakukan pada 1-7 Juli 2022 terhadap 1.200 orang mewakili semua provinsi. Sampel dipilih secara acak bertingkat (multistage random sampling), diwawancara secara tatap muka dengan penerapan protokol kesehatan. Margin of error survei sebesar 2,9 persen dan pada tingkat kepercayaan 95 persen. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini