Baku Tembak dengan Satgas Madago Raya, Satu DPO Terduga Teroris Tewas

Seorang terduga teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso, Sulawesi Tengah, dilaporkan tewas dalam aksi baku tembak dengan Satuan Tugas (Satgas) Operasi Madago Raya.

Riki Chandra
Selasa, 04 Januari 2022 | 14:16 WIB
Baku Tembak dengan Satgas Madago Raya, Satu DPO Terduga Teroris Tewas
Ilustrasi mayat. [Antara]

SuaraSumbar.id - Seorang terduga teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) Poso, Sulawesi Tengah, dilaporkan tewas dalam aksi baku tembak dengan Satuan Tugas (Satgas) Operasi Madago Raya. Korban tewas masuk dalam masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

Meski demikian, belum diketahui kapan pastinya kontak senjata itu terjadi. DPO yang dilaporkan tewas itu diduga Ahmad Panjang alias Ahmad Gazali.

"Ia benar kejadiannya," kata Kepala Satuan Tugas Humas Operasi Madago Raya, Kombes Pol Didik Supranoto, Selasa (4/1/2022).

Menurutnya, saat ini Kapolda Sulawesi Tengah masih menuju ke lokasi kejadian dan akan segera memberi pernyataan pers tentang itu.

Baca Juga:Kontak Senjata, Satu DPO Kelompok Teroris MIT Dilaporkan Tewas Tertembak

"Informasi awal terjadi kontak tembak yang diduga Ahmad Gazali Aias Ahmad Panjang untuk kepastiannya, nanti diutarakan kepala Polda (Sulawesi Tengah) kapan dan dimana. (Beliau) baru menuju ke Parigi," kata Supranoto.

Data Satgas Madag Raya, masih tersisa empat orang anggota MIT Poso yang masuk dalam DPO, yaitu Askar aliad Jaid alias Pak Guru, Nae alias Galuh alias Muklas, Suhardin alias Hasan Pranata, dan Ahmad Gazali alias Ahmad Panjang.

Keempat orang DPO MIT Poso ini ditenggarai masih berkeliaran di pegunungan Kabupaten Poso, Parigi Moutong, dan Kabupaten Sigi. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak