Warga Dharmasraya Hanyut Terseret Aliran Sungai, 10 Provider di Padang Terancam Denda

Seorang warga Dharmasraya, Sumatera Barat (Sumbar), dilaporkan hanyut terseret arus sungai. Sampai kini, petugas masih melakukan pencarian.

Riki Chandra
Kamis, 04 November 2021 | 06:15 WIB
Warga Dharmasraya Hanyut Terseret Aliran Sungai, 10 Provider di Padang Terancam Denda
Ilustrasi tenggelam (Unsplash/Ian Espinosa)
Lontong kering tanpa kuah dibungkus dengan daun pisang di Pasar Equator Bonjol, Kabupaten Pasaman. (Antarasumbar/Septria Rahmat)
Lontong kering tanpa kuah dibungkus dengan daun pisang di Pasar Equator Bonjol, Kabupaten Pasaman. (Antarasumbar/Septria Rahmat)

Lontong kariang yang ada di Pasar Equator Bonjol, Nagari Ganggo Mudiak, Kecamatan Bonjol, Kabupaten Pasaman, Sumatera Barat merupakan kuliner khas yang mampu bertahan sejak ratusan tahun lalu hingga saat ini. Sajian lontong kering tanpa kuah itu biasa dijual seharga Rp5000-an saja.

"Makanan lontong kariang atau lontong kering tanpa kuah khas Bonjol, Kabupaten Pasaman ini sudah sejak lama. Dijual turun-menurun dari nenek, orang tua hingga saya sendiri, lamanya itu sekitar seratus tahun," kata Pedagang Makanan Elvi di Pasar Equator Bonjol, seperti dilaporkan Antara, Rabu (3/11/2021).

Baca selengkapnya

Baca Juga:Belum Bayar Retribusi Menara, 10 Provider di Kota Padang Terancam Denda

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak