Dilantik Jokowi Jadi Ketua BRIN, Megawati: Kenapa Saya Lagi?

Megawati menanyakan alasan penunjukkan dirinya menjadi Jokowi. Namun, Jokowi tetap memilih Megawati karena dia masih menjabat sebagai Ketua Dewan Pengarah BPIP.

Riki Chandra
Kamis, 28 Oktober 2021 | 18:29 WIB
Dilantik Jokowi Jadi Ketua BRIN, Megawati: Kenapa Saya Lagi?
Megawati Soekarnoputri saat meresmikan Prasasti Taman UMKM Bung Karno dan 16 kantor partai. (istimewa)

SuaraSumbar.id - Ketua Umum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri menceritakan momen saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjuk dan melantik dirinya sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) di Istana Negara, Jakarta, pada Rabu (13/10/2021).

"Beberapa waktu lalu saya dilantik jadi Ketua BRIN. Baru minggu lalu dilantik oleh Pak Jokowi, jadi saya ditugasi oleh presiden menjadi Ketua Dewan Pengarah, sebuah badan baru yaitu Badan Riset Inovasi Nasional," ujar Megawati, dikutip dari Suara.com, Kamis (28/10/2021).

Megawati menanyakan alasan penunjukkan dirinya menjadi Jokowi. Namun, Jokowi tetap memilih Megawati karena dia masih menjabat sebagai Ketua Dewan Pengarah BPIP.

"Saya bilang, tanya ke beliau (Jokowi), 'kenapa kok saya lagi pak?' Ya, saya maunya Ibu, karena apa? karena saya sudah menjadi Ketua Dewan pengarah Badan Ideologi Pembinaan Pancasila," kata Megawati.

Baca Juga:Megawati Cerita saat Dilantik Jokowi jadi Ketua Dewan BRIN: Kenapa Kok Saya Lagi Pak?

Mantan Presiden kelima itu mengatakan bahwa Jokowi ingin BPIP sejalan dengan BRIN. Karena itu dirinya ditunjuk menjadi Ketua Dewan Pengarah BRIN.

"Beliau (Jokowi) ingin dari BPIP dengan BRIN itu bisa sejalan jadi bukan asal research saja," kata Megawati.

Dalam kesempatan tersebut Megawati menyebut bahwa akan tugas tugas kader PDI Perjuangan yang berkaitan dengan BRIN.

"Nanti ada tugas kalian di dalam hubungannya dengan BRIN ini. Karena nanti harus ada yang namanya di daerah masing-masing. Nah ini denger loh dicatat loh. Nanti kalau saya nanya belum dijalankan ada sanksinya loh ini perintah ketua umum loh," tutur Megawati.

Menurut Megawati, nantinya akan ada tim yang bertugas mendokumentasikan kearifian lokal.

Baca Juga:Peringati Sumpah Pemuda, Mahasiswa: Jokowi Gagal

"Yaitu mencari dari daerah masing-masing adalah suku, di daerahnya itu ada suku apa saja, lalu bahasa daerahnya itu apa saja. Jadi harus ada ditugasi seperti tim, karena itu saya sudah bilang ke bapak presiden harus diangkat kembali," ucap Megawati.

"Karena itulah kearifan lokal dari budaya bangsa kita. Nanti seperti mana ya seperti Ngada apa saja itu, bahasa daerahnya sukunya apa, mana lagi lah Jambi, Lampung untuk menanyakan mendokumentasi hal hal-hal seperti ini," sambungnya.

Untuk diketahui, Presiden Jokowi telah melantik Dewan Pengarah BRIN di Istana Negara, Jakarta, Rabu (13/10/2021).

Pelantikan tersebut berdasarkan Keputusan Presiden nomor 45 tahun 2021 tentang Pengangkatan Keanggoataan Dewan Pengarah BRIN.

Mereka yang dilantik yakni Ketua Dewan Pengarah BPIP Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Dewan Pengarah BRIN. Adapun Wakil Ketua Dewan Pengarah BRIN yakni Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional Suharso Monoarfa.

Selanjutnya, Sekretaris Dewan Pengarah BRIN yakni Sudhamek Agoeng Waspodo Soenjoto.

Kemudian anggota Dewan Pengarah BRIN yakni Guru Besar FE Universitas Indonesia Emil Salim, I Gede Wenten, Bambang Kesowo, Adi Utarini, Marsudi Wahyu Kisoro dan Tri Mumpuni.

Sebelum melantik keanggotaan Dewan Pengarah BRIN, Jokowi terlebih dahulu menanyakan kesediaaan Dewan Pengarah BRIN untuk diambil sumpah jabatan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak