SuaraSumbar.id - Kesebelasan PSP Padang memperbaiki kelemahan tim berjuluk "Pandeka Minang" dari hasil uji coba yang dilakukan dalam menghadapi kompetisi Liga 3.
Pelatih kepala PSP Padang Delfi Adri mengatakan, dalam sejumlah uji coba yang dijalani anak asuhnya terlihat ada titik lemah yakni koordinasi dan komunikasi lini pertahanan tim.
Salah satunya dalam uji coba menghadapi tim Liga 3 Riau Teacher United Indonesia (TUI) FC di Stadion Haji Agus Salim, Minggu (29/8) yang berakhir dengan skor tipis 3-2.
Pelatih berlisensi A AFC itu menemukan poin-poin penting untuk bahan evaluasi anak asuhnya seperti masih kurangnya koordinasi dan komunikasi antar pemain.
Baca Juga:Tiga Bocah Kakak Beradik Tewas di Solok Selatan, Diduga Keracunan Makanan
"Dua gol lawan terjadi dari set piece. pertama, penjaga gawang posisi tidak pas saat free kick lawan. Kedua, pemain belakang cleareance nya, akhirnya bunuh diri. Jadi evaluasi kita bagaimana pemain belakang itu koordinasi dan komunikasi nya masih kurang," katanya, Senin (30/8/2021).
Menghadapi TUI FC tadi, seluruh anak asuhnya dimainkan untuk mencari keseimbangan tim. Perubahan-perubahan komposisi pemain sepanjang pertandingan dibuat agar tidak ada perbedaan kemampuan antar pemain.
"Kerangka tim sudah ada bayangannya tapi kita harus menyamakan berbagai komposisi pemain. Tidak ada perbedaan pemain. Walaupun nanti ada perbedaan. Jangan terlalu jauh," kata dia.
"Artinya pemain pelapis ini hampir sama dengan yang lain. Kita ubah terus dan ini siasat kita untuk Liga 3," kata dia.
Mengenai uji coba selanjutnya, masa pra kompetisi, dirinya memastikan masih ada untuk terus mematangkan tim.
Baca Juga:Terekam CCTV, Aksi Kawanan Begal Pakai Parang di Padang Viral
"Pasti ada uji coba selanjutnya. Makin banyak mereka main, makin bagus karena situasi dan kondisi lawannya beda-beda. Disitu dia dapat apa? Pemain besar bukan dari latihan saja, pemain besar dari pertandingan," katanya. (ANTARA)