SuaraSumbar.id - Sentilan terhadap Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini masih berlanjuut. Kali ini, giliran Mantan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Rizal Ramli yang menyerang gaya blusukan Risma.
Lewat akun Twitternya @RamliRizal, Ia menyentil gaya blusukan yang dilakukan Risma. Menurut dia, rakyat sudah muak dengan gaya kepemimpinan yang pura-pura marakyat.
Seperti ini Rizal Ramli menulis cuitan sambil menautkan ke sebuah laman pemberitaan media online.
"Mbak Risma, sudaahlah. Jangan terlalu lebay. Rakyat sudah muak dengan gaya-gaya "Pemimpin Sandiwara" yang lebay, yang hanya pura-pura merakyat. Tapi kebijakannya tidak pro-rakyat. Satukan hati, pikiran dan tindakan untuk rakyat," kata Rizal Ramli, Jumat (8/1/2021).
Baca Juga:Rizal Ramli ke Mensos Risma: Jangan Lebay
Selain Rizal Ramli, Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid atau HNW juga ikut-ikutan menyindir Risma. Menurut HNW, Risma belum pernah blusukan ke kolong tol Surabaya selama menjadi Wali Kota Surabaya.
Sindiran tersebut disampaikan oleh HNW melalui akun Twitter miliknya @hnurwahid.
HNW mengira sebelum aksi blusukan Risma setelah menjadi Mensos, Risma telah melakukan blusukan di wilayah kumuh di Surabaya.
Salah satunya wilayah kumuh di kolong jalan Tol Waru-Tanjung Perak, Surabaya yang ditempati 175 kepala keluarga.
"Saya kira saat Mensos Risma blusukan ke kolong tol dan temui gelandangan di Jakarta, beliau selama jadi Wali Kota Surabaya sudah blusukan dan selesaikan masalah 175 KK penghuni kolong jalan Tol Waru-Tanjung Perak," kata HNW seperti dikutip Suara.com, Jumat (8/1/2021).
Baca Juga:Sentil Mensos, Rizal Ramli: Mba Risma, Sudahlah. Jangan Terlalu Lebay
Namun, HNW mengutip salah satu portal berita lokal di Jawa Timur yang menyebutkan warga di wilayah kumuh tersebut justru belum pernah didatangi Risma.
"Tapi menurut warga di sana, malah belum pernah," ungkap HNW.
Sebelumnya, setelah dilantik menjadi Menteri Sosial, Mensos Risma bersama rombongan dari Kementerian Sosial memutuskan untuk melakukan blusukan di Fly Over Pramuka, Jalan Pramuka Sari II pada Senin (28/12/2020).
Setelah itu, Risma melakukan aksi blusukan di wilayah Jakarta Pusat pada Senin (4/1/2021) pagi.
Risma mendatangi para tuna wisma yang berkeliaran di sekitar Sudirman - Thamrin. Risma menawarkan para tuna wisma agar mau pindah ke tempat rehabilitasi, mau menjalani pengobatan hingga menawarkan makanan dan pakaian yang layak.
Aksi blusukan Risma tersebut menuai kontroversi di kalangan masyarakat. Risma hanya dinilai fokus blusukan di Jakarta saja, padahal ia merupakan seorang Mentri Sosial RI.
Banyak warganet yang menilai aksi blusukan Risma hanya sekadar pencitraan saja.
Bahkan, tak sedikit pula warganet menyebut Risma telah menjadi Menteri Sosial DKI Jakarta. Sebab, Risma hanya melakukan blusukan di DKI Jakarta saja.
Salah satunya akun Twitter @ridwanhr yang menyindir Risma sebagai Menteri Sosial DKI Jakarta.
"Hebat banget DKI punya Menteri Sosial," ungkap @ridwanhr.