Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Minggu, 15 Desember 2024 | 18:44 WIB
ILUSTRASI - Foto udara pembangunan konstruksi ruas jalan tol Padang-Sicincin di Jl Bypass KM 25, Kabupaten Padangpariaman, Sumatera Barat, Jumat (19/6/2020). [ANTARA FOTO/Iggoy el Fitra]

SuaraSumbar.id - PT Hutama Karya (Persero) resmi melakukan uji coba fungsional jalan tol Padang-Sicincin, bagian dari Jalan Tol Pekanbaru-Padang, pada Minggu (15/12/2024).

Uji coba ini berlangsung selama tiga jam, mulai pukul 13.00 WIB hingga 16.00 WIB, dengan sistem satu arah dari Padang menuju Bukittinggi.

Branch Manager Jalan Tol Pekanbaru-Padang, Jarod Seno Wibawa, menjelaskan bahwa uji coba ini bertujuan mengevaluasi kesiapan ruas tol untuk mendukung kelancaran arus lalu lintas selama libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024-2025.

“Ini adalah langkah untuk mengantisipasi dan mengevaluasi kesiapan tol agar fungsional saat Nataru. Setelah uji coba, kami akan benahi kekurangan dan lakukan penyempurnaan,” ujar Jarod di gerbang tol Padang-Sicincin STA 1+800.

Baca Juga: Liburan Nataru Naik Kereta Api di Sumbar? Tiket Murah Mulai Rp3 Ribu

Antusiasme Masyarakat Tinggi

Uji coba ini mendapat respons positif dari masyarakat yang antusias mencoba ruas tol baru.

"Alhamdulillah antusiasnya luar biasa. Ini memotivasi kami untuk memberikan pelayanan yang lebih baik lagi,” tutur Jarod.

Tol Padang-Sicincin memiliki enam gardu di gerbang tol dengan tiga pintu masuk (entrance) dan tiga pintu keluar (exit).

Hutama Karya juga menyediakan fasilitas seperti kendaraan patroli, derek, rescue, dan unit pengamanan jalan raya (PJR) untuk mendukung operasional tol.

Baca Juga: Kejati Sumbar Sita Aset Tersangka Korupsi Proyek Tol Padang-Pekanbaru, Total Kerugian Negara Rp 27 Miliar

Evaluasi dari Ditlantas Polda Sumbar

Kabag Bin Ops Ditlantas Polda Sumbar, AKBP Agung Pranajaya, menyebut bahwa masih ada beberapa aspek yang perlu diperbaiki sebelum tol dibuka fungsional secara resmi pada 21 Desember 2024.

“Beberapa hal seperti jalan berdebu, kurangnya marka dan rambu-rambu, serta penerangan di interchange harus diperbaiki. Kecepatan maksimal 60 km/jam juga harus diberi rambu yang cukup,” ungkap Agung.

Ia menambahkan bahwa uji coba fungsional hanya menggunakan lajur A karena lajur B masih dalam tahap pengerjaan.

Sistem satu arah akan diterapkan untuk memastikan keselamatan pengguna jalan.

Potensi Pengurangan Kemacetan

Agung optimistis pembukaan fungsional tol Padang-Sicincin dapat mengurangi kemacetan yang sering terjadi di jalur Padang-Bukittinggi, terutama selama masa liburan.

“Biasanya saat Nataru, jalur Padang-Bukittinggi mengalami kemacetan luar biasa. Dengan fungsional tol ini, diharapkan arus lalu lintas menjadi lebih lancar,” katanya.

Siap Fungsional untuk Nataru

Tol Padang-Sicincin dijadwalkan dibuka fungsional mulai 21 Desember 2024 untuk kendaraan kecil.

Kehadirannya diharapkan menjadi solusi efektif mengatasi kemacetan dan meningkatkan kenyamanan perjalanan masyarakat selama libur akhir tahun.

Kontributor : Rizky Islam

Load More