Scroll untuk membaca artikel
Chandra Iswinarno
Senin, 07 Oktober 2024 | 14:05 WIB
Ilustrasi : Pilkada 2024. ANTARA/ANTARA.

Wakilnya, Amasrul, menyebutkan perlunya peningkatan teknologi bagi nelayan agar hasil tangkapan lebih maksimal dan bisa bersaing di pasar nasional.

“Pertanian dan perikanan harus menjadi prioritas. Kita akan mendukung nelayan agar bisa meningkatkan hasil tangkapan mereka dengan teknologi yang lebih baik,” ungkap Amasrul.

Hendri Septa (Pasangan Nomor Urut 03), yang juga petahana, menekankan keberhasilannya selama masa jabatan dalam meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan mendorong sektor Meeting, Incentive, Convention, Exhibition (MICE) di Padang.

Ia mengklaim bahwa Padang telah menjadi salah satu tujuan utama untuk berbagai kegiatan berskala besar yang mampu mendongkrak perekonomian lokal.

Baca Juga: Pilkada Padang: Dari Aplikasi Jodoh Hingga Rumah Healing, Ini Jurus Atasi Kekerasan pada Perempuan dan Anak

“Kami sudah menyiapkan Padang untuk menjadi kota MICE yang mendatangkan banyak investasi. Selama masa jabatan saya, kita berhasil menyelenggarakan acara besar yang menghasilkan perputaran uang hingga Rp 26 miliar dalam lima hari,” ungkapnya.

Ia menegaskan bahwa pembangunan di Padang harus berkelanjutan, dengan fokus pada investasi yang ramah lingkungan.

“Isu lingkungan dan keberlanjutan ekonomi harus berjalan beriringan. Kita perlu menciptakan iklim investasi yang ramah tetapi tetap menjaga keseimbangan ekosistem,” jelas Hendri.

Debat ini memberikan gambaran jelas tentang prioritas masing-masing calon dalam menjawab tantangan pembangunan di Kota Padang, termasuk peningkatan sektor pariwisata, pemberdayaan ekonomi lokal, serta perbaikan infrastruktur dan kebijakan ramah lingkungan.

Warga Kota Padang kini memiliki lebih banyak informasi untuk mempertimbangkan pilihan mereka dalam Pilkada 2024 mendatang.

Baca Juga: KPU Padang Panjang Libatkan Guru Beri Pendidikan Politik Bagi Pemilih Pemula di Pilkada 2024

Kontributor : Rizky Islam

Load More