SuaraSumbar.id - Media sosial dihebohkan dengan sebuah video viral yang mengklaim adanya penggerebekan seorang oknum Wali Nagari Sungai Nyalo IV Koto Mudiek, Kecamatan Batang Kapas, Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), yang dituduh berselingkuh. Namun, narasi tersebut dibantah keras oleh Wali Nagari berinisial UA.
UA membantah tuduhan bahwa dirinya berselingkuh dengan istri orang lain di sebuah penginapan di Pantai Tan Sridano, Kenagarian Taluak, Kecamatan Batang Kapas, pada Senin pagi (8/7/24). Dalam video yang viral, UA menjelaskan bahwa ia tidak berada di dalam penginapan saat penggerebekan terjadi.
"Penggerebekan apa? Selingkuh darimana? Saya berada di luar penginapan dekat kedai kopi saat itu," ujar UA membantah tudingan tersebut, dikutip hari Selasa (9/7/2024).
UA menerangkan bahwa penggerebekan tersebut terjadi di ruang tamu, bukan di kamar penginapan. Penginapan tersebut terdiri dari dua pintu, yaitu pintu ruang tamu dan pintu kamar.
Baca Juga: KLHK Ungkap Kasus Perusakan Hutan di Sumbar, Tersangka Baru Seorang Operator Alat Berat
"Yang digerebek oleh sekelompok orang itu ada di ruang tamu, bukan kamar. Pada saat kejadian, saya juga berada di luar penginapan," katanya.
Menurutnya, pelaku yang diduga melakukan penggerebekan tersebut bukanlah masyarakat setempat. Ia pun mengatakan bahwa masyarakat dan pemuda Taluak dapat membuktikan bahwa saat penggerebekan terjadi, ia memang berada di luar penginapan.
"Hal itu boleh ditanyakan kepada masyarakat dan pemuda Taluak, bahwa saya sedang berada di luar penginapan. Tidak benar seperti keterangan yang ada di video itu," ucapnya lagi.
Lebih lanjut, UA menuding bahwa penggerebekan tersebut adalah aksi balas dendam dari mantan istri dan selingkuhannya yang ia gerebek sebulan lalu.
"Ini mungkin aksi balas dendam dari mantan istri saya dan selingkuhannya yang saya gerebek sebulan lalu," ujarnya.
Baca Juga: ASN Mukomuko Ditemukan Meninggal di Bawah Jembatan Sungai Pesisir Selatan
Menurut UA, yang menggerebek dirinya adalah selingkuhan mantan istrinya bersama dengan tiga temannya. Ia menganggap ini sebagai upaya untuk menjatuhkan nama baiknya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
KLHK Ungkap Kasus Perusakan Hutan di Sumbar, Tersangka Baru Seorang Operator Alat Berat
-
ASN Mukomuko Ditemukan Meninggal di Bawah Jembatan Sungai Pesisir Selatan
-
7 Hari Hilang di Aliran Sungai Pesisir Selatan, ASN Mukomuko Bengkulu Belum Ditemukan
-
Kasus Diare Massal di Pesisir Selatan Diklaim Melandai, Total Terjangkit 238 Orang
-
Jalan Tembus Solok-Pesisir Selatan Ditarget Rampung 2025, Butuh Anggaran Rp 35 Miliar Lagi
Terpopuler
- Duet Elkan Baggott dan Jay Idzes, Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs China
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- Penampilan Syahrini di Cannes Mengejutkan, Dianggap Berbeda dengan yang di Instagram
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- Ditegur Dudung Abdurachman, Hercules Akhirnya Minta Maaf ke Gatot Nurmatyo dan Yayat Sudrajat
Pilihan
-
Segera Ambil Link DANA Kaget, Tambahan Uang Belanja dan Bayar Langganan
-
Alih-alih ke Eropa, Ramadhan Sananta Malah Gabung Klub Brunei Darussalam
-
PSSI Bongkar Alasan Tak Panggil Elkan Baggott meski Sudah Sampai di Bali
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
Terkini
-
Kebakaran Pabrik Karet di Padang: 17 Jam Proses Pemadaman Api, Tim Inafis Olah TKP!
-
7 Link DANA Kaget Aktif Hari Ini, Cek Nomor HP Kamu Biar Dapat Saldo Gratis!
-
BRI Cetak Rekor, Portofolio Keuangan Berkelanjutan Capai Rp796 Triliun
-
Damkar Ungkap Kebakaran di Pabrik Karet di Padang Sulit Dipadamkan: Karet Mentah
-
Pabrik Karet di Padang Terbakar, Api Tak Kunjung Padam