SuaraSumbar.id - Universitas Negeri Padang (UNP) berduka mendalam atas meninggalnya empat mahasiswanya dalam bencana erupsi Gunung Marapi yang terjadi pada Minggu, 3 Desember 2023.
Rektor UNP, Profesor Ganefri, menyampaikan rasa belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga korban.
"Kami turut berduka cita atas kepergian empat mahasiswa kami dalam bencana erupsi Gunung Marapi. Kami berdoa agar mereka diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan," ujar Prof. Ganefri, yang didampingi Sekretaris Universitas Dr. Erianjoni, Rabu (6/12/2023).
Empat mahasiswa yang menjadi korban adalah Reyhani Zahra Fadli (18 tahun) dari D3 Keperawatan, Siska Afrina (22 tahun) dari Pendidikan Luar Sekolah asal Kabupaten Solok Selatan, Liarni (22 tahun) dari Jurusan Tata Rias dan Kecantikan asal Solok, dan Frengki Candra Kusuma (23 tahun) dari Jurusan Pendidikan Luar Sekolah asal Solok Selatan.
Rektor UNP juga menyampaikan harapan agar para pendaki yang masih hilang dapat ditemukan dalam keadaan selamat dan korban luka segera pulih.
"Kami berharap mereka yang belum ditemukan dapat segera ditemukan dalam kondisi selamat, dan bagi yang luka, kami berdoa untuk kesembuhan mereka," lanjut Prof. Ganefri.
Menurut Dr. Refnaldi, Wakil Rektor I bidang Akademik dan Kemahasiswaan UNP, Siska Afrina, Liarni, dan Frengki berangkat mendaki dalam satu kelompok, sedangkan Reyhani dengan kelompok yang berbeda.
Pada hari Rabu, 6 Desember 2023, Dekan Fakultas Pariwisata dan Perhotelan UNP turut serta dalam proses pelepasan jenazah salah satu korban dari Jurusan Tata Rias dan Kecantikan FPP UNP.
Korban meninggal akibat erupsi Gunung Marapi telah mencapai angka 22 orang, dan upaya pencarian serta evakuasi masih terus dilakukan oleh tim SAR gabungan.
Baca Juga: PVMBG Ungkap Sudah Rekomendasikan ke BKSDA Tak Ada Aktivitas di Gunung Marapi Sebelum Erupsi
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Daftar 16 Gunung Api Mematikan dan Populer di Indonesia, Krakatau Paling Bahaya?
-
Jokowi Instruksi Banjir Lahar Dingin di Sumbar: Santunan Segera Diberikan dan Relokasi Rumah Warga
-
Instruksi Jokowi Tangani Banjir Lahar di Sumbar: Evakuasi Korban Hilang dan Relokasi Rumah Warga
-
Wamenaker Berikan Bantuan Kemanusiaan Kepada Korban Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi
-
Cuaca Buruk, Helikopter Tim Pemantau Lahar Gunung Marapi Gagal Terbang dari Bukittinggi
Terpopuler
- Dicoret Shin Tae-yong 2 Kali dari Timnas Indonesia, Eliano Reijnders: Sebenarnya Saya...
- Momen Suporter Arab Saudi Heran Lihat Fans Timnas Indonesia Salat di SUGBK
- Elkan Baggott: Hanya Ada Satu Keputusan yang Akan Terjadi
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Kekayaan AM Hendropriyono Mertua Andika Perkasa, Hartanya Diwariskan ke Menantu
Pilihan
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
-
Kenapa KoinWorks Bisa Berikan Pinjaman Kepada Satu Orang dengan 279 KTP Palsu?
-
Tol Akses IKN Difungsionalkan Mei 2025, Belum Dikenakan Tarif
-
PHK Meledak, Klaim BPJS Ketenagakerjaan Tembus Rp 289 Miliar
Terkini
-
Kompolnas Desak Polda Sumbar Ungkap Motif Polisi Tembak Mati Polisi di Polres Solok Selatan
-
Kapolda Sumbar Lepas Jenazah Kasat Reskrim Polres Solok Selatan ke Makassar: Permintaan Ibunya Dimakamkan di Kampung!
-
AKP Dadang Penembak Mati Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Bakal Dipecat, Kapolda Sumbar: Segera Proses PTDH!
-
Sadis! Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Ditembak Jarak Dekat 2 Kali, Kapolda Sumbar: Tidak Manusiawi!
-
Semringah Nelayan di Ranah Minang, Melaut Bebas Cemas Berkat BPJS Ketenagakerjaan