SuaraSumbar.id - Pencarian sopir hilang usai truk tronton yang dikemudikannya terjatuh ke dalam jurang kawasan Panorama 2, Sitinjau Lauik, Kota Padang, dilanjutkan.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A (Basarnas) Padang, Abdul Malik mengatakan, pencarian akan dimulai dengan menstabilkan keadaan truk karena telah terjadi pergeseran akibat hujan.
"Tim lain akan melakukan pencarian di kedalaman 120 meter dari pinggir jurang," terangnya, dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com, Senin (29/8/2022).
Selain itu, dia menyebutkan bahwa tidak satupun crane yang datang untuk membantu menggeser truk tersebut.
"Banyak perusahaan yang menolak untuk mengirimkan crane ko lokasi. Menurut mereka resikonya tinggi, dan dapat membahayakan termasuk alutsista tersebut. Kita akan coba melakukannya dengan cara manual saja," jelasnya.
Pihaknya akan berkolaborasi dengan pihak yang ada di lokasi saat ini seperti Kepolisian, PMI, BPD, dan Komunitas lain untuk melaksanakan dengan secara manual yaitu akan menggunakan Katrol.
Teknik yang digunakan dalam evakuasi hari ini adalah yang pertama menstabilkan kendaraan tersebut dengan menggunakan katrol dan seling serta tali kemudian dilakukan penyisiran di sekitar kendaraan.
"Selanjutnya setelah stabil tim akan turun kebawah dan melakukan pencarian serta penyisiran," jelasnya.
Selanjutnya dia mengungkapkan akan terus melanjutkan pencarian hingga 7 hari kerja sesuai dengan peraturan yang ada.
Baca Juga: Sopir Truk Terjun ke Jurang Belum Ditemukan, Pencarian Dihentikan Sementara karena Ini
Sebelumnya, satu unit truk tronton dikabarkan mengalami kecelakaan di kawasan Panorama 2 Sitinjau Lauik, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar), Minggu (28/8/2022) dini hari.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Padang, Abdul Malik, saat dihubungi covesia.com membenarkan kejadian truk masuk ke jurang tersebut.
"Truk tersebut jatuh terperosok kedalam jurang yang tingginya sekitar 100 meter sekitar pukul 01.00 Wib, dan kami menerima laporan sekira 03.15 Wib dari anggota Polsek Lubuk Kilangan," terangnya.
Berita Terkait
-
Kawasan Longsor Jalur Sitinjau Lauik Kian Mencekam, Penanganan Pemprov Sumbar Disentil Lamban: Sudah Mengancam Nyawa!
-
Dua Kelurahan Kota Padang Dipersiapkan Jadi Komunitas Siaga Tsunami Internasional, Bakal Dinilai IOC-UNESCO
-
Ular Piton 3 Meter Dievakuasi Petugas Damkar
-
Demo Tuntut Nasib PPPK ke DPRD Padang, Guru Honorer Ngaku Diancam Dipecat Sekolah: Para Guru Diintimidasi Kepsek!
-
Status PPPK Tak Kunjung Jelas, Ratusan Guru Honorer Demo ke DPRD Padang
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
Terkini
-
Bahaya Minuman Bersoda Bagi Wanita, Bisa Picu Depresi?
-
Bupati Minta Program MBG Mentawai Dapat Perhatian Khusus Pemerintah Pusat, Ini Alasannya
-
Siapa Sahara? Viral Konflik Panas dengan Eks Dosen UIN Malang Yai Min
-
CEK FAKTA: Menkeu Purbaya Klaim Rp 58 Triliun Anggaran MBG Hilang di Birokrasi, Benarkah?
-
Pemkab Agam Janji Tanggung Semua Biaya Pengobatan Korban Keracunan MBG, Ini Kata Bupati!