SuaraSumbar.id - Wakil Ketua DPRD Kota Padang, Ilham Maulana ditetapkan sebagai tersangka kasus dugaan penyelewengan dana pokok pikiran (pokir) anggota DPRD Padang tahun anggaran 2020 pada Selasa (17/5/2022).
Status tersangka Ilham Maulana yang juga Ketua DPC Partai Demokrat Padang, tertuang dalam surat panggilan bernomor S.Pgl/266/V/2022/Reskrim Tanggal 9 Mei 2020 dan ditandatangani Kapolresta Padang, Kombes Pol Imran Amir.
Menanggapi hal tersebut, Ketua DPD Partai Demokrat Sumbar, Mulyadi mengatakan, partainya sedang memproses pakta integritas terhadap kader Demokrat, Ilham Maulana.
"Sesuai mekanisme partai, kita ada pakta integritas atau pembekuan dan Pelaksana Tugas (Plt). Saat ini sedang diproses," ujar Mulyadi dikutip dari Covesia.com - jaringan Suara.com, Rabu (25/5/2022).
Meski demikian, Mulyadi mengatakan, tindakan tersebut bukan berarti menyatakan Ilham Maulana bersalah. "Kalau dia tidak bersalah dan dinyatakan bebas, maka itu akan dilanjutkan," ujarnya.
Selanjutnya, apabila Ilham Maulana tidak bersalah maka akan diadakan musyawarah cabang (Muscab) serentak untuk penyegaran seluruhnya.
Sementara itu, Ketua Badan Pembina Organisasi, Kaderisasi dan Keanggotaan (BPOKK) Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Demokrat, Herman Khaeron meminta untuk mengikuti proses hukum yang berlangsung.
"Kami menghormati upaya hukum itu, mudah-mudahan tidak terbukti dan nanti bisa terbebas," ujar Herman.
Menurut Herman, pihaknya mengikuti ketentuan partai dengan memberhentikan sementara Ilham Maulana.
Baca Juga: Wakil Ketua DPRD Kota Padang Tersangka Kasus Dugaan Korupsi Dana Pokir Dewan, Minggu Depan Diperiksa
"Dalam pakta integritas, jika pimpinan partai di daerah terkena kasus, kami berhentikan sementara, kami naikkan Pelaksana Tugas (Plt)-kan sementara sambil yang bersangkutan fokus bisa menghadapi proses hukum," ujar Herman.
Selanjutnya, Herman mengatakan, apabila Ilham Maulana tidak terbukti bersalah maka jabatannya akan dikembalikan.
Berita Terkait
-
Kasus Korupsi Pokir, Polisi Bakal Tetapkan Wakil Ketua DPRD Padang Jadi Tersangka?
-
Dugaan Korupsi Dana Pokir, Polisi Bakal Kembali Panggil Seorang Wakil Ketua DPRD Padang
-
Disebut Bakal Jadi Tersangka, Wakil Ketua DPRD Kota Padang Bantah Korupsi Dana Pokir
-
Diduga Korupsi Dana Pokir, Wakil Ketua DPRD Padang Bakal Segera Jadi Tersangka
-
Polisi Bakal Gelar Perkara Dugaan Korupsi Dana Pokir yang Menjerat Wakil Ketua DPRD Padang
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
Terkini
-
Harimau Sumatera Makin Mengganas di Agam, Ternak Warga Dimangsa dalam Kandang!
-
Apa Bahaya Rahim Copot? Dokter Sebut Perempuan Tak Lagi Bisa Punya Anak
-
CEK FAKTA: Purbaya Minta Gaji TNI Naik dan Turunkan Gaji Polisi, Benarkah?
-
14 Cara Ajukan Dana Siaga BPJS Ketenagakerjaan 2025, Bisa Akses Mirip Pinjol Lewat JMO!
-
BRI Fasilitasi Sindikasi Pembiayaan Rp5,2 Triliun bagi PT SSMS untuk Perkuat Struktur Keuangan