SuaraSumbar.id - Sekitar 20 ribu hektare hutan lindung di kawasan Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, dibabat orang-orang yang tidak bertanggungjawab. Kondisi ini berlangsung sejak dua tahun terakhir.
Kepala Bidang (Kabid) Wilayah II Taman Nasional Kerinci Seblat (TNKS) Sumbar, Ahmad Darwis mengatakan, para pelaku pembabatan hutan lindung itu mayoritas adalah masyarakat setempat.
"Kami telah memperingati secara persuasif. Namun tidak diindahkan. Malahan luas hutan yang dibabat makin bertambah," katanya di Mapolda Sumbar, Selasa (15/6/2021).
Baru-baru ini, kata dia, personel gabungan telah menangkap empat pelaku yang sedang melakukan pembabatan hutan di kawasan Jorong Pancuran Tujuah (Desa Wonorejo), Nagari Lubuk Gadang Selatan, Kecamatan Sangir, Solok Selatan. Masing-masing pelaku berinisial, SU, RN, ROH dan ER.
Baca Juga: Edan! Suami di Solok Selatan Paksa Istri Tidur Bareng Pria Lain, Adegannya Direkam
"Keempat pelaku ini ditangkap dalam rentang waktu dua hari yakni tanggal 2-3 Juni 2021 lalu. Selain pelaku, juga disita sejumlah alat seperti mesin senso, genset dan lainnya," katanya.
Aksi pembabatan hutan tersebut merata di hutan yang sudah sudah termasuk kawasan rimba. Pihaknya terkendala dalam pemberantasan aktivitas warga yang terus membabat hutan.
"Kami terkendala dengan jumlah petugas hanya berjumlah 30 orang. Sementara luas wilayah diawasi mencapai 400 ribu hektare," katanya.
Kontributor : B Rahmat
Baca Juga: Terancam Punah, Owa Jawa Menampakan Diri di Hutan Lindung Naringgul Cianjur
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Mobil Bekas Murah Tipe SUV Mei 2025: Harga Setara Motor, Pajak Murah, Perawatan Mudah
- 10 Mobil Bekas di Bawah Rp100 Jutaan: Kabin Lapang, Keluaran Tahun Tinggi
- Ogah Ikut Demo Besar-besaran Ojol di Jakarta 20 Mei, KBDJ: Kami Tetap Narik Cari Rezeki!
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
Pilihan
-
PSSI Bongkar Alasan Tak Panggil Elkan Baggott meski Sudah Sampai di Bali
-
Kurator Didesak Penuhi Hak Karyawan PT Sritex, Tagihan Pembayaran Capai Rp 337 Miliar
-
Menelisik Kinerja Emiten Kongsian Aguan dan Salim
-
Mudah Ditebak, Ini Prediksi Starting XI Timnas Indonesia vs China
-
Muhammadiyah dan BSI Rujuk?
Terkini
-
Kebakaran Pabrik Karet di Padang: 17 Jam Proses Pemadaman Api, Tim Inafis Olah TKP!
-
7 Link DANA Kaget Aktif Hari Ini, Cek Nomor HP Kamu Biar Dapat Saldo Gratis!
-
BRI Cetak Rekor, Portofolio Keuangan Berkelanjutan Capai Rp796 Triliun
-
Damkar Ungkap Kebakaran di Pabrik Karet di Padang Sulit Dipadamkan: Karet Mentah
-
Pabrik Karet di Padang Terbakar, Api Tak Kunjung Padam