Teror Api di Limapuluh Kota: 6 Rumah Ludes dalam Sepekan, Warga Resah

Kebakaran pertama terjadi pada 11 Februari 2025, sekitar pukul 03.40 WIB, di rumah gadang milik Suci Wahyuni.

Chandra Iswinarno
Sabtu, 15 Februari 2025 | 14:05 WIB
Teror Api di Limapuluh Kota: 6 Rumah Ludes dalam Sepekan, Warga Resah
Ilustrasi kebakaran rumah.

SuaraSumbar.id - Enam rumah di Nagari Koto Tangah Batuhampa, Kecamatan Akabiluru, Kabupaten Limapuluh Kota, hangus terbakar dalam serangkaian kebakaran misterius dalam sepekan terakhir.

Hingga kini, pihak kepolisian masih melakukan penyelidikan untuk mengetahui penyebab kebakaran, terutama yang diduga disengaja.

Kebakaran Pertama – 11 Februari 2025

Kebakaran pertama terjadi pada 11 Februari 2025, sekitar pukul 03.40 WIB, di rumah gadang milik Suci Wahyuni.

Baca Juga:Polisi Gadungan Berpangkat AKP Jadi Tersangka Kasus Bakar Rumah Warga di Limapuluh Kota, Usianya Masih 17 Tahun!

Api melalap bangunan bersejarah itu, menyebabkan kerugian sekitar Rp300 juta. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

Kebakaran Kedua – 12 Februari 2025

Hanya berselang sehari, pada 12 Februari 2025, kebakaran kembali terjadi dan kali ini lebih parah.

Empat rumah hangus terbakar, terdiri dari dua rumah gadang dan dua rumah beton.

Polisi yang menyelidiki peristiwa ini menemukan dugaan kuat bahwa kebakaran tersebut disengaja.

Baca Juga:Heboh Remaja 17 Tahun Berpangkat AKP Saat Kebakaran Rumah di Limapuluh Kota, Ternyata Polisi Gadungan!

Seorang polisi gadungan telah ditetapkan sebagai tersangka utama dalam kasus pembakaran ini.

Kerugian akibat kebakaran ini diperkirakan mencapai Rp800 juta, meski tidak ada korban jiwa yang dilaporkan.

Kebakaran Ketiga – 14 Februari 2025

Peristiwa kebakaran terbaru terjadi pada 14 Februari 2025, sekitar pukul 05.30 WIB, menimpa rumah milik Uspinal (62).

Penyebab kebakaran ini masih dalam penyelidikan, dan total kerugian material belum dapat dipastikan.

Polisi Selidiki Dugaan Pembakaran Berantai

Pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan, terutama untuk mengungkap apakah kebakaran-kebakaran ini saling berkaitan.

Kapolres Limapuluh Kota mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan segera melaporkan kejadian mencurigakan yang berpotensi mengancam keselamatan mereka.

"Kami masih mendalami motif dari kebakaran ini, terutama yang diduga disengaja. Keamanan masyarakat menjadi prioritas utama kami," ujar Kapolres.

Dengan kejadian ini, warga Nagari Koto Tangah Batuhampa dihimbau untuk meningkatkan kewaspadaan, baik terhadap potensi kebakaran maupun kemungkinan tindakan kriminal yang dapat mengancam keselamatan mereka.

Kontributor : Rizky Islam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini