SuaraSumbar.id - Manajemen Semen Padang FC mengungkapkan tantangan besar dalam mendatangkan pemain lokal pada paruh musim kompetisi BRI Liga 1 2025.
Kendala ini dihadapi meskipun tim Kabau Sirah berhasil memulai putaran kedua dengan kemenangan impresif 3-1 atas Borneo FC di Stadion Batakan, Balikpapan, Selasa (14/1/2025).
CEO Semen Padang FC, Win Bernadino, menjelaskan bahwa keterbatasan dalam merekrut pemain lokal terutama disebabkan oleh kontrak pemain yang masih berlaku di klub masing-masing.
"Pemain lokal sulit pindah di tengah musim karena terikat kontrak, terutama pemain dengan menit bermain tinggi. Klub-klub mereka enggan melepas tanpa pengganti yang sepadan," ujar Win Bernadino, Sabtu (18/1/2025).
Baca Juga:Belum Juga Debut, Ichsan Pratama Langsung Mundur dari Semen Padang FC Usai Ikut Latihan
Saat jeda paruh musim, Semen Padang FC mendatangkan enam pemain asing, yaitu Arthur Augusto, Marco Baixinho, Filipe Chaby, Bruno Gomes, Alhassan Wakaso, dan Arthur Augusto. Sedangkan untuk pemain lokal, tim hanya mampu merekrut Zidane Afandi, Irkham Mila, dan Bima Reksa.
Win Bernadino mengakui bahwa komposisi pemain baru belum sepenuhnya sesuai ekspektasi manajemen.
"Sebenarnya tidak 100 persen sesuai harapan karena banyak hal yang harus dipertimbangkan," katanya.
Selain itu, salah satu rekrutan lokal, Ichsan Pratama, yang sempat diperkenalkan ke publik, gagal menjalani debut bersama Semen Padang FC.
Manajemen Semen Padang FC menyebutkan bahwa solusi jangka panjang adalah melakukan evaluasi mendalam terhadap kebutuhan tim.
Baca Juga:Resmi! Semen Padang Rekrut Kapten Sriwijaya FC, Bima Reksa
“Kami juga harus mempertimbangkan pemain-pemain dari Liga 2. Evaluasi dari tim pelatih sangat diperlukan untuk memastikan pemain yang direkrut sesuai dengan karakter dan kebutuhan tim,” pungkasnya.
Kontributor : Rizky Islam