Kronologi Rampok Bersenjata Tebar Teror! 2 Warga Dharmasraya Ditembak, Rp127 Juta Raib

Korban lainnya tertembak di tangan setelah pelaku menembak ke pintu kamar yang sedang ditahan dari dalam oleh korban.

Bernadette Sariyem
Jum'at, 17 Januari 2025 | 16:00 WIB
Kronologi Rampok Bersenjata Tebar Teror! 2 Warga Dharmasraya Ditembak, Rp127 Juta Raib
Ilustrasi perampok bersenjata api. [shutterstock]

SuaraSumbar.id - Aksi perampokan bersenjata api terjadi di Toko Sumber Barokah, Jorong Sungai Betung, Nagari Koto Baru, Kecamatan Koto Baru, Dharmasraya, Sumatera Barat, pada Kamis malam (16/1/2025).

Enam pelaku yang mengenakan helm dan topi menjarah uang tunai sebesar Rp 127 juta serta barang-barang lain dari toko tersebut.

Kapolres Dharmasraya, AKBP Bagus Ikhwan, menyebutkan bahwa dua warga menjadi korban tembakan dalam peristiwa tersebut.

"Pelaku berjumlah enam orang, mereka melukai dua orang dengan tembakan, dan membawa kabur uang tunai Rp 127 juta," kata dia, Jumat (17/1/2025).

Baca Juga:Rampok Bersenjata Api Sandera 6 Orang dan Tembak Warga Dharmasraya, Ambil Rp 70 juta

Menurut rekaman yang diperoleh, pelaku datang dengan cepat ke lokasi menggunakan kendaraan bermotor.

Salah satu pelaku menodongkan pistol ke arah pemilik toko, seorang wanita, sementara pelaku lainnya menggasak uang di laci kasir dan memasukkannya ke dalam tas ransel hitam.

Seorang pembeli menjadi korban penembakan, dengan peluru mengenai telapak tangan kanannya.

Korban lainnya tertembak di tangan setelah pelaku menembak ke pintu kamar yang sedang ditahan dari dalam oleh korban.

Selain uang tunai, pelaku juga membawa beberapa unit ponsel dan barang dagangan lain, dengan total kerugian mencapai ratusan juta rupiah.

Baca Juga:Gerebek Penginapan, Waria di Dharmasraya Jadi Muncikari 2 PSK

Polisi hingga kini masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas pelaku. AKBP Bagus Ikhwan meminta doa dari masyarakat agar kasus ini segera terungkap.

"Kami masih mengumpulkan bukti dan keterangan saksi. Mohon doa supaya kasus ini bisa terungkap dengan jelas," ujarnya.

Aksi perampokan ini menimbulkan kekhawatiran di tengah masyarakat Dharmasraya. Pihak kepolisian mengimbau warga, terutama para pelaku usaha, untuk meningkatkan kewaspadaan dan memasang kamera pengawas (CCTV) di tempat usaha mereka.

Aparat kepolisian juga meminta masyarakat untuk segera melaporkan aktivitas mencurigakan agar tindakan pencegahan dapat dilakukan lebih awal.

Kontributor : Rizky Islam

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini