“Kelompok masyarakat yang sudah ada dapat memanfaatkan komoditas ini dengan baik untuk mendukung ekonomi lokal,” ucap Radi.
Debat ini menjadi momen penting bagi warga Sijunjung untuk mengenal lebih dalam program-program strategis masing-masing Paslon.
Kedua pasangan calon berjanji untuk mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan melalui pendekatan berbasis potensi lokal.
Pemilihan kepala daerah Sijunjung dijadwalkan berlangsung pada 27 November 2024, dan masyarakat diharapkan dapat memilih calon yang mampu membawa perubahan positif bagi daerah mereka.
Baca Juga:Simulasi Pemilu di Solok: KPPS Dilatih Antisipasi Masalah di TPS
Kontributor : Rizky Islam