SuaraSumbar.id - Jumlah korban jiwa bencana banjir lahar dingin Gunung Marapi yang menerjang tiga daerah di Sumatera Barat (Sumbar) terus bertambah. Diketahui, bencana alam yang terjadi di Kabupaten Agam, Tanah Datar dan Padang Panjang itu terjadi pada Sabtu (11/5/2024) malam.
Berdasarkan data BPBD Sumbar hingga Minggu (12/4/2024) malam, total korban jiwa mencapai 37 orang. Selain itu, ada 17 orang korban yang belum ditemukan.
Informasinya, korban meninggal dunia sudah dievakuasi. Sebagian di antaranya juga sudah diserahkan kepada pihak keluarga. Sementara itu, 17 orang korban lagi masih dalam pencarian.
Berikut data korban meninggal dunia:
1. Adek Hendra (40) asal Nagari Bukik Batabuah, Kecamatan Candung, Kabupaten Agam.
2. Adila (57) asal Kampung III Tabek Barawak, Nagari Kapalo Koto, Kecamatan Sunga Pua, Kabupaten Agam.
3. Resfanel (65) asal Simpang Bukik Jorong Kubang Duo Koto Panjang, Kecamatan Candung, Kabupaten Agam.
4. Suryani (52) asal Jorong Galuang Nagari Nagari, Sungai Pua, Kabupaten Agam.
5. Syaukani Sani (64) asal Kampung III Tabek Barawak, Nagari Kapalo Koto, Kecamatan Sunga Pua, Kabupaten Agam.
6. Maryam M. Akbar (8) asal Simpang Bukik, Nagari Bukik Batabuah Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam.
7. Hanum Alfarisikia (1,5) asal Simpang Bukik, Nagari Koto Kalang, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam.