Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnatis Syawwâli lillâhi ta‘âlâ
Terjemahan: "Aku berniat puasa sunah Syawwal hari ini karena Allah SWT."
Ustaz Ferry menjelaskan, dari segi matematis, puasa Ramadan selama 30 hari, dikalikan dengan keutamaan sepuluh kali lipat, setara dengan 300 hari puasa.
Menambahkan enam hari puasa Syawal yang juga dilipatgandakan sepuluh kali, memberikan total 360 hari, mirip dengan berpuasa sepanjang tahun.
Namun, penting untuk diingat bahwa terdapat lima hari di mana umat Islam dilarang berpuasa: dua hari Raya (Idul Fitri dan Idul Adha) dan tiga hari Tasyrik selama musim haji.
Dengan berpuasa Syawal, umat Muslim tidak hanya melanjutkan kebaikan yang dimulai pada Ramadan tetapi juga memperoleh pahala yang sama dengan berpuasa sepanjang tahun, sesuai dengan sabda Nabi Muhammad SAW. Ini menjadi kesempatan bagi umat Islam untuk memperkuat disiplin spiritual mereka dan mendekatkan diri lebih lanjut kepada Allah SWT.
Kontributor : Rizky Islam
- 1
- 2