"Dia bilang, 'udah sekalian aja deh lu terjun, udah. Lu udah kecebur,' gitu kan. Niatnya ya memperbaiki hal-hal yang ngaco-ngaco di negara ini," kata Uya Kuya lagi.
Setahun belakangan, Uya Kuya juga merasa dirinya menjadi korban politik. Sebab, setiap kontennya membahas politik, ia mendapat intimidasi dari beberapa oknum.
"Bisa dibilang setahun kemarin kami kena korbannya. Saat kami membicarakan suatu kasus tertentu, kami diintimidasi ditelepon sama orang-orang penting, enggak ngancam sebenarnya, tapi lumayan kena mental," ucap Uya Kuya.
Uya Kuya tak memungkiri, pembahasan mengenai "masalah negara" di kontennya menarik minat para politisi. Sampai akhirnya berbagai ajakan berpolitik masuk.
Baca Juga:Bertemu di Istana, Jokowi dan Sandiaga Uno Juga Membahas Pemilu 2024
"Waktu gue sudah mulai bikin podcast yang agak menyeramkan itu kan, yang nawarin gue tuh partai-partainya banyak banget," kata Uya Kuya.
Uya Kuya bakal maju lewat partai PAN. Meski bakal berpolitik, Uya tak akan melepas kariernya di entertainment.
"Entertainment masih akan terus ada. Gue enggak mau politik pencitraan, dalam arti kata kita terjun ke politik kita mau sok berubah, sok pintar, sok alim. Sudah tetap jadi diri sendiri, cuma bedanya pernyataan kita ada bobotnya," tutur Uya Kuya.
Kontributor : Rizky Islam
Baca Juga:Jalan Menuju Pemilu 2024 Tidak Gampang, Banyak Ketidakpastian
- 1
- 2