Erick Thohir Jadi Ketum PSSI, CEO Semen Padang FC Berharap Kompetisi Sepak Bola Indonesia Makin Sehat dan Profesional

CEO Semen Padang FC, Win Bernadino meminta Ketua Umum PSSI terpilih Erick Thohir mampu menciptakan kompetisi sepak bola Indonesia yang sehat dan profesional.

Riki Chandra
Sabtu, 18 Februari 2023 | 10:26 WIB
Erick Thohir Jadi Ketum PSSI, CEO Semen Padang FC Berharap Kompetisi Sepak Bola Indonesia Makin Sehat dan Profesional
CEO Semen Padang FC Win Bernadino meninjau Stadion Haji Agus Salim Kota Padang (ANTARA/ HO MO Semen Padang FC)

SuaraSumbar.id - CEO Semen Padang FC, Win Bernadino meminta Ketua Umum PSSI terpilih Erick Thohir mampu menciptakan kompetisi sepak bola Indonesia yang sehat dan profesional.

“Jika kompetisi sehat dan profesional ini akan berdampak pada Timnas Sepak Bola Indonesia,” katanya pada Jumat (17/2/2023).

Ia mengucapkan selamat kepada Erik Thohir yang terpilih sebagai Ketum PSSI dan juga exco PSSI dari hasil Kongres Luar Biasa PSSI pada 16 Februari 2023.

Ia mengatakan di tangan Ketua Umum yang baru tentu besar harapan agar terjadi transformasi di sepakbola nasional.

Baca Juga:Puji Nyali Erick Thohir, Zulkifli Hasan: Semoga Bawa PSSI Reformasi Total

“Transformasi ini tentu memiliki tantangan yang berat dan kita berharap ada perubahan besar yakni menjadi industri sepak bola,” kata dia.

Menurut dia kehadiran kompetisi yang sehat dan profesional tentu menjadi impian dengan jadwal pertandingan yang jelas, kepastian aturan serta kemudahan izin.

Ia berharap untuk kompetisi Liga 2 sendiri saat ini hampir semua klub telah membubarkan tim sejak adanya penghentian kompetisi.

Jika kompetisi ini akan dimulai kembali dirinya berharap agar dapat berjalan di semester kedua sesuai dengan arahah FIFA yang meminta PSSI operator untuk memulai kompetisi di pertengahan tahun.

“Mungkin untuk memudahkan transfer windows jelang kompetisi dan agar semua serentak memulai kompetisi ini,” kata dia Sebelumnya Ketua Umum PSSI 2023-2027 Erick Thohir mengatakan, sepak bola nasional sepatutnya harus bersih terlebih dahulu baru berbicara soal prestasi.

Baca Juga:Zulkifli Hasan: Mudah-mudahan PSSI di Kepimimpinan Erick Thohir Bisa Reformasi Total

"Tidak mungkin kita bicara prestasi ketika sepak bolanya tidak bersih. Dan ini tidak mudah," kata dia.

Oleh karena itu, Presiden klub Italia Inter Milan pada tahun 2013-2016 tersebut meminta seluruh pihak yang berkaitan dengan sepak bola nasional untuk memupuk nyali.

Keberanian diperlukan karena, menurut Erick, tidak ada waktu lagi untuk mengumbar teori. Semua mesti bekerja keras demi mewujudkan cita-cita.

"Kita tidak perlu (hanya-red) berbicara nyali lagi tetapi bagaimana membuktikan bahwa kita memang berprestasi. Tentunya saya berharap juga dukungan dari media agar menjadi 'watchdog' (penjaga) dari sepak bola bersih," tutur pria yang juga berprofesi sebagai pengusaha itu.

Menteri BUMN Erick Thohir menjadi ketua umum PSSI periode 2023-2027 setelah mendapatkan 64 suara dari para pemilik suara (voter) dalam pemilihan yang berlangsung di Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI di Jakarta, Kamis.

Erick Thohir mengungguli pesaing terkuatnya yakni Ketua DPD RI LaNyalla Mattalitti yang meraup 22 suara. Adapun dua nama lagi yang menjadi calon ketua umum PSSI adalah Arif Wicaksono dan Doni Setiabudi. (Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak