SuaraSumbar.id - Malam Lailatul Qadar menjadi malam yang ditunggu-tunggu oleh setiap umat muslim ketika menuju akhir bulan Ramadhan. Malam Lailatul Qadar menjadi malam yang paling mulia dan dianjurkan bagi setiap muslim untuk memperbanyak ibadah sunnah, salah satunya adalah menunaikan sholat malam Lailatul Qadar.
Anda bisa mengerjakan salat malam Lailatul Qadar dengan mengetahui niat sholat malam Lailatul Qadar. Lailatul Qadar merupakan malam yang lebih baik dari 1.000 bulan atau setara dengan 83 tahun yang jatuh pada pertengahan hingga 10 malam terakhir bulan Ramadan. Hal ini sebagaimana dalam sebuah hadist sebagai berikut:
"Carilah Lailatul Qadar pada (bilangan) ganjil dari sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan." (HR. Al-Bukhari, Muslim dan lainnya).
Malam mulia ini jatuh pada malam ganjil seperti 25, 27, dan 29 Ramadan. Meski demikian, umat muslim tidak dapat mengetahui pasti kapan Lailatul Qadar tiba. Lantas, seperti apa niat sholat malam Lailatul Qadar?
Baca Juga:Tanda-tanda Malam Lailatul Qadar dan 5 Amalan yang Dianjurkan
Berikut ini niat dan tata cara sholat malam Lailatul Qadar yang wajib untuk dipahami.
Niat Salat Malam Lailatul Qadar 2 Rakaat
Pada dasarnya, salat malam Lailatul Qadar sama halnya menjalankan ibadah sholat pada umumnya. Namun salat Lailatul Qadar ini terdiri atas dua rakaat, empat rakaat yang maksimal dikerjakan dua belas rakaat.
Sebelum menunaikan salat ini, terlebih dahulu mengetahui niatnya sebagai berikut.
"Ushalli sunnatan fi lailatul qadri rak'ataini mustaqbilal qiblati lillahita'ala, Allahu akbar"
Baca Juga:5 Amalan Malam Lailatul Qadar serta Ciri-ciri Datangnya Malam Lebih Baik dari Seribu Bulan
Artinya: "Saya niat shalat sunnah Lailatul Qadar dua rakaat dengan menghadap kiblat karena Allah Ta'ala, Allahu akbar."
Bacaan niat dapat dibaca baik dengan bersuara maupun dibaca dalam hati. Bacaan niat juga tergantung dengan jumlah rakaat yang akan ditunaikan.
Tata Cara Salat Malam Lailatul Qadar
1. Membaca niat salat malam Lailatul Qadar
2. Takbiratul Ihram dengan mengucap “Allahu Akbar”
3. Membaca bacaan Surat Al-Fatihah
4. Membaca surat pendek Al-Quran: dianjurkan membaca Surat Al Ikhlas sebanyak tujuh kali atau At-Takatsur satu kali dan dilanjutkan dengan membaca Al-Ikhlas sebanyak tiga kali atau Al-Qadr sebanyak tiga kali.
5. Tidak ada Tahiyat Awal: sholat Lailatul Qadar berbeda dengan sholat yang dikerjakan sebanyak 4 rakaat. Pada sholat ini, jika sampai rakaat kedua, tidak perlu untuk duduk tahiyat namun dilanjutkan ke rakaat ketiga.
6. Tahiyat Akhir: Tahiyat akhir dilakukan pada rakaat keempat.
7. Salam
8. Berdoa
Rasulullah SAW menganjurkan bagi siapa saja yang menunaikan sholat Lailatul Qadar maka dapat membaca doa sebagai berikut.
“Allahumma innaka 'afuwwun tuhibbul 'afwa fa'fu 'anni'”
Artinya: "Ya Tuhanku, sesungguhnya Engkau Dzat Maha Pengampun dan menyukai memberikan pengampunan kepada hamba-Nya, maka ampunilah kesalahanku. (Sumber: Suara.com)