SuaraSumbar.id - Asosiasi Provinsi (Asprov) Sumatera Barat (Sumbar) memindahkan lokasi pertandingan dua partai semifinal Liga 3 Sumbar dari Stadion Bukik Bunian Kabupaten Agam ke lokasi lain yang lebih layak karena kurangnya fasilitas di stadion tersebut.
"Kita sudah laporkan penundaan laga semifinal antara Gasliko vs Batang Anai dan PSP Padang vs PSKB Bukittinggi karena force majeur kepada PSSI dan saat ini masih menunggu petunjuk dari PSSI," kata Ketua Panitia Liga 3 Sumbar Yulius Dede, Rabu (1/12/2021).
Menurutnya, pelaksanaan semifinal ini akan digelar di dua lokasi. Namun, untuk jadwal pastinya pihaknya belum dapat memberikan.
"Kita belum bisa sampaikan karena harus gelar koordinasi dengan Ketua PSSI Sumbar dan lainnya. Kita pastikan partai ini akan segera digelar," kata dia.
Baca Juga:PSP Padang Keberatan Semifinal Liga 3 Sumbar Digelar di Stadion Bukik Bunian Agam
Terkait penetapan Stadion Bukik Bunian, PSSI sudah melakukan verifikasi namun kondisi saat verifikasi dan di lapangan berbeda. Ia mencontohkan stadion ini sudah berubah fungsi seperti pintu utama tidak dapat dimasuki lagi dan berubah fungsi jadi kantor pemerintah.
Kemudian kamar ruang ganti dan kamar perangkat pertandingan tidak ada karena sudah dijadikan kantor,selain itu kondisi lapangan yang bergelombang dan tidak memiliki drainase yang layak.
"Lapangan ini tidak layak dan lokasi pertandingan akan dipindahkan ke tempat lain," kata dia.
PSSI Sumbar resmi menunda pelaksanaan dua semifinal yang sedianya akan berjalan di Stadion Bukik Bunian, Lubuk Basung, Kabupaten Agam, pada Selasa (30/11) dan Rabu (1/12).
Pengumuman resmi disampaikan melalui surat nomor: 50/LIGA3-SB/XII/2021 tertanggal 1 Desember 2021, perihal pemberitahuan yang ditujukan kepada manajer klub semifinalis, Batang Anai FC, Gasliko, PSP dan PSKB. Surat ditandatangani oleh Ketua Panpel Yulius Dede.
Baca Juga:PSP Padang Siap Hadapi PSKB Bukittinggi di Semifinal Liga 3 Sumbar
Ada tiga poin yang mendasari keputusan tersebut, pertama pada saat hujan drainase lapangan tidak berfungsi dengan baik berakibat lapangan tergenang air.
Kedua, tidak tersedianya ruang ganti pemain dan perangkat pertandingan. Dan ketiga, setelah hujan dan tergenang air, lapangan tidak layak dipakai untuk pertandingan.
Sebab itu, untuk kelanjutan pelaksanaan semi final dan final, panitia Liga 3 Asprov PSSI Sumbar menunda pelaksanaan sampai batas waktu belum ditentukan.
"Kita menyikapi dengan cepat. Melakukan rapat dengan Ketua dan seluruh Exco PSSI Sumbar. Makanya, memutuskan penundaan semifinal untuk kebaikan semua dan berdasarkan regulasi kompetisi, pasal 16 tentang pembatalan pertandingan," kata dia. (Antara)
