Marah Dituding Impoten, Pria Ini Desak Istrinya Dideportasi

Seorang pria asal India yang menetap di Sydney, Australia, mendesak pemerintah untuk mendeportasi istrinya ke tanah kelahirannya.

Riki Chandra
Senin, 15 November 2021 | 12:15 WIB
Marah Dituding Impoten, Pria Ini Desak Istrinya Dideportasi
Ilustrasi Cerai. (Dok. Envato)

SuaraSumbar.id - Seorang pria asal India yang menetap di Sydney, Australia, mendesak pemerintah untuk mendeportasi istrinya ke tanah kelahirannya. Hal itu merupakan buntut kemarahannya atas tudingan sebagai pria impoten.

Mengutip Suara.com, Senin (15/11/2021), rumah tangga pria bernama Kanwal dan istrinya Naina sedang diujung tanduk dan akhirnya bercerai tahun 2021.

Sang istri, Naina mengatakan ingin mas kawin yang dibayarkan keluarganya untuk pernikahan mereka dikembalikan.

"Yang saya inginkan, kembalikan apa pun yang dibayar orangtua saya dalam pernikahan ini dan apa pun yang diberikan orangtua saya kepada Anda, kembalikan saja," kata Naina.

Baca Juga:Tak Terima Disebut Impoten, Pria Ini Ingin Istrinya Dideportasi dari Australia

Kanwal mengklaim tuntutan istrinya adalah yang awalnya menyebabkan beberapa gesekan.

Tapi keadaan jadi lebih buruk setelah Naina menerima izin tinggal tetap di Australia. Ia juga mengeklaim menerima telepon pelecehan dari salah satu kerabat istrinya.

"Mengatakan saya impoten dan saya tidak membuat Naina bahagia dan dia akan mengajukan kasus terhadap saya. Saya benar-benar terkejut," kata Kanwal kepada A Current Affair.

"Saya dapat memberitahu Anda bahwa saya tidak impoten."

Impotensi adalah alasan yang sah untuk bercerai di India dan Naina menggunakan hal ini untuk menuntut suaminya ke Polisi Punjab. Keluhan itu termasuk permintaan Kanwal untuk membayar mahar pernikahan.

Baca Juga:Kemarin, WNA Asal Aljazair Dideportasi, Wali Kota Bima Arya dan Berita Pilihan Lainnya

Tapi Kanwal tidak tinggal di India. Sebagai gantinya, dia terbang ke Sydney untuk mengunjungi dokter yang memberinya catatan yang menyatakan bahwa dia tidak memiliki masalah fisik.

Kanwal skeptis tentang tuntutan yang dia terima melalui email tapi polisi India mengonfirmasi pengaduan itu resmi.

Keluarganya mengatakan takut menghadapi tuduhan tersebut karena bisa kehilangan rumah keluarga mereka di India untuk membayar kompensasi. Sementara itu, Naina sekarang kembali ke Australia dan tinggal di Melbourne.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini

Tampilkan lebih banyak