Tragis! Perempuan Tua Tewas Ditikam Belasan Kali Usai Dicabuli Remaja

Seorang perempuan berusia 61 tahun tewas dibunuh seorang remaja berusia 18 tahun di Nebraska, Amerika Serikat (AS).

Riki Chandra
Kamis, 04 November 2021 | 19:17 WIB
Tragis! Perempuan Tua Tewas Ditikam Belasan Kali Usai Dicabuli Remaja
Ilustrasi police line [Shutterstock]

SuaraSumbar.id - Seorang perempuan berusia 61 tahun tewas dibunuh seorang remaja berusia 18 tahun di Nebraska, Amerika Serikat (AS). Pelaku menusuk korban belasan kali setelah mencabuli perempuan malang itu.

Mengutip Suara.com, Kamis (4/11/2021), pelaku bernama Daniel Dejaynes-Beaman didakwa dengan pembunuhan tingkat pertama. Pemuda tersebut ditahan tanpa jaminan setelah didakwa di Omaha pada Rabu (3/11/2021), menurut laporan Omaha World-Herald.

Jasad perempuan Jolene Harshbarger ditemukan di kamar mandi rumahnya pada Minggu pagi (31/10/2021) dengan luka pisau di lengan, punggung atas, dan belakang lehernya.

Luka lain terlihat jelas di tangannya, luka yang menurut polisi terjadi saat membela diri dari serangan Dejaynes-Beaman.

Baca Juga:Tewas di Kamar Mandi, Wanita 61 Tahun Ditikam Belasan Kali usai Dicabuli Remaja

Menurut Jaksa Douglas County, Rachael Henderson, otopsinya menunjukkan luka tambahan yang menunjukkan adanya penetrasi seksual yang kejam.

Polisi mengatakan putra Harshbarger yang tinggal bersamanya berada di rumah tersebut pada saat pembunuhan itu terjadi, tetapi ia dibebaskan dari kesalahan.

Ayah Dejaynes-Beaman, Daniel Beaman Jr., dilaporkan menangis di pengadilan Rabu kemarin ketika dia berbicara tentang karakter putranya, “dia tidak bisa melakukan sesuatu seperti itu, dia tidak mampu.”

“Semua orang yang bertemu dengannya mengatakan dia anak yang luar biasa, betapa berperilaku baik dia, sopan santun, dan sebagainya.”

Dejaynes-Beaman diduga mengaku menikam Harshbarger selama perlawanan fisik di rumah Harshbarger. Remaja tersebut juga menderita luka di tangannya. Pihak berwenang menemukan pisau yang diduga digunakan dalam serangan itu.

Baca Juga:Hari Ini Tiba di AS, SBY Tak Bisa Langsung Jalani Pengobatan ke Rumah Sakit

Menurut polisi, keduanya bertemu melalui salah satu bibi remaja tersebut. Anggota keluarga percaya Dejaynes-Beaman diberi alkohol dan metamfetamin pada malam penyerangan tersebut.

Jaksa Douglas County lainnya, Brenda Beadle, mengatakan kepada wartawan, "saya tidak punya alasan mengapa, saya tidak berpikir saya bisa menemukan alasan seseorang melakukan ini." (Jacinta Aura Maharani)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini