SuaraSumbar.id - Pemkab Solok Selatan akan segera melakukan penyesuaian dan perubahan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) untuk tahun anggaran 2025 sebagai bagian dari kebijakan efisiensi anggaran yang diinstruksikan pemerintah pusat.
Sekretaris Daerah (Sekda) Solok Selatan, Syamsurizaldi, menegaskan bahwa percepatan perubahan RKPD ini akan segera dibahas mengingat tenggat waktu yang telah ditetapkan.
"Saya minta OPD jangan lalai karena RKPD ini ada batas waktu dan dilaksanakan secara sistematis. Seluruh pejabat harus segera menyelesaikan data dan evaluasi percepatan perubahan RKPD ini," ujar Syamsurizaldi, Senin (17/2/2025).
Meskipun efisiensi anggaran sudah lama diterapkan oleh Pemkab Solok Selatan, instruksi terbaru dari pemerintah pusat membuat upaya penghematan ini harus terus diperketat.
"Efisiensi ini akan berdampak pada sumber pembiayaan, oleh karena itu OPD yang memiliki target pendapatan harus menyiapkan regulasi, sistem, dan sumber daya manusia yang mumpuni. Pendapatan Asli Daerah (PAD) akan menjadi sumber utama pembiayaan di masa mendatang," jelasnya.
Selain menyesuaikan RKPD 2025, Pemkab Solok Selatan juga tengah menyusun RKPD tahun anggaran 2026 serta Peraturan Daerah (Perda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029.
Syamsurizaldi berharap agar penyusunan RKPD dan RPJMD ini dilakukan berdasarkan data yang akurat dan terukur, sehingga implementasinya dapat dipantau secara efektif dan mencapai target pembangunan yang telah direncanakan.
"Kami ingin agar seluruh perencanaan ini tidak hanya berbasis asumsi, tetapi berdasarkan data konkret yang dapat dipertanggungjawabkan," tutupnya.
Kontributor : Rizky Islam
Baca Juga: Ratusan Mahasiswa Unand dan PNP Gelar Aksi Tolak Efisiensi Anggaran Pendidikan di Padang
Berita Terkait
-
Ratusan Mahasiswa Unand dan PNP Gelar Aksi Tolak Efisiensi Anggaran Pendidikan di Padang
-
Efisiensi Anggaran Bikin PHRI Sumbar Menjerit, Food and Breakfast hingga Okupansi Hotel Menurun
-
Anggaran Dipangkas Rp88 Miliar, Infrastruktur Padang Pariaman Tetap Prioritas
-
Dana Transfer Dipotong Rp88 Miliar, Padang Pariaman Lakukan Efisiensi Besar-besaran
-
Pakar Kebijakan Publik Unand: Efisiensi Anggaran Harus Adil, Pertimbangkan Kemampuan Daerah!
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
-
Disebut Menteri Berbahaya, Menkeu Purbaya Langsung Skakmat Hasan Nasbi
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
Terkini
-
CEK FAKTA: PSSI Umumkan Shin Tae-yong Kembali Latih Timnas Indonesia hingga 2029, Benarkah?
-
5 Day Moisturizer Terbaik Pembasmi Flek Hitam Wajah, Murah dan Mudah Didapat!
-
Ibu Pembuang Bayi Terpotong-potong di Bukittinggi Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Perlindungan Anak!
-
8 Sunscreen Terbaik untuk Flek Hitam Terlaris di Shopee, Harga Mulai Rp 20.000!
-
BRI Kucurkan Rp130 Triliun KUR: Sektor Pertanian Jadi Prioritas