SuaraSumbar.id - Pemerintah pusat merencanakan pembangunan dua flyover di Kota Padang untuk mengatasi masalah kemacetan yang kerap terjadi di beberapa titik strategis kota. Hal ini diungkapkan Wakil Ketua Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade, dalam kunjungan kerjanya ke proyek flyover Sitinjau Lauik pada Rabu (15/1/2025).
Flyover pertama akan dibangun di kawasan Lubuk Begalung (Lubeg) dan menghubungkan kawasan tersebut dengan Indarung.
Proyek ini bertujuan untuk memperlancar arus kendaraan dari simpang Lubeg menuju bypass dan sekitarnya, yang selama ini menjadi salah satu titik kemacetan utama di Kota Padang.
Flyover kedua akan menghubungkan kawasan Anduring dengan Ketaping untuk mengatasi kepadatan lalu lintas di sekitar lampu merah menuju Universitas Andalas (Unand).
Baca Juga: 3 Jalur Seleksi Mahasiswa Baru Unand, Kuota 2025 Capai 7.835 Orang!
Kawasan ini sering mengalami kemacetan, terutama pada jam-jam sibuk ketika mobilitas mahasiswa dan masyarakat meningkat.
Skema KPBU dan Pelaksana Proyek
Andre Rosiade menjelaskan bahwa pembangunan kedua flyover ini akan menggunakan skema Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU), dengan PT Hutama Karya sebagai pelaksana utama proyek.
Proyek ini juga melibatkan Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Kementerian Pekerjaan Umum dan sejumlah pemangku kepentingan lainnya.
"Kemacetan di Kota Padang, terutama di titik strategis seperti Lubeg dan akses menuju Unand, sudah sangat mengganggu aktivitas masyarakat. Flyover ini diharapkan dapat menjadi solusi yang nyata untuk masalah tersebut," ujar Andre, yang juga menjabat sebagai Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar.
Baca Juga: Gowes Malam Hari di Padang, Dukung Zero Tawuran dan Balap Liar!
Dampak Positif bagi Mobilitas dan Ekonomi
Andre optimistis bahwa keberadaan flyover ini akan membawa dampak positif, tidak hanya dalam mengurangi kemacetan tetapi juga dalam meningkatkan mobilitas dan perekonomian daerah.
Dengan kelancaran lalu lintas, waktu tempuh akan lebih efisien, sehingga aktivitas masyarakat dan distribusi barang di kota ini dapat berjalan lebih lancar.
"Sebagai ibu kota provinsi, Padang membutuhkan infrastruktur yang mendukung kelancaran aktivitas warganya. Dengan pembangunan flyover ini, kita berharap Kota Padang menjadi lebih nyaman bagi masyarakat," tambahnya.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
3 Jalur Seleksi Mahasiswa Baru Unand, Kuota 2025 Capai 7.835 Orang!
-
Gowes Malam Hari di Padang, Dukung Zero Tawuran dan Balap Liar!
-
Kronologi Bocah 9 Tahun Hanyut di Selokan Padang: Berawal dari Cuci Tangan Berujung Maut
-
Bermain di Dekat Selokan, Bocah 9 Tahun Hanyut di Padang
-
Pilot Project Makan Bergizi Gratis di Padang: 16 Sekolah Jadi Uji Coba
Terpopuler
- Selamat Datang Penyerang Keturunan Rp 15,6 Miliar untuk Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi Mobil Tangguh Mulai Rp16 Jutaan: Tampilan Gagah dan Mesin Badak
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Tipe SUV Juni 2025: Harga di Bawah 80 Juta, Segini Pajaknya
- 6 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Tranexamic Acid: Atasi Flek Hitam & Jaga Skin Barrier!
- 7 Rekomendasi Sunscreen Terbaik Memutihkan Wajah, Harga Murah Mulai Rp32 Ribuan
Pilihan
-
Daster Bukan Simbol Kemalasan: Membaca Ulang Makna Pakaian Perempuan
-
Daftar 5 Sepatu Olahraga Pilihan Dokter Tirta, Brand Lokal Kualitas Internasional
-
10 Mobil Bekas Punya Kabin Luas: Harga di Bawah Rp100 Juta, Muat Banyak Keluarga
-
Daftar 5 Pinjol Resmi OJK Bunga Rendah, Solusi Dana Cepat Tanpa Takut Ditipu!
-
Hadapi Jepang, Patrick Kluivert Akui Timnas Indonesia Punya Rencana Bagus
Terkini
-
Tragedi Idul Adha: Jafar Meninggal Usai Ditendang Sapi Kurban
-
Pemkab Padang Pariaman: 1.500 Hewan Kurban Dipotong pada Idul Adha 1446 H
-
Tim Gabungan Gagalkan Penyelundupan 40 Kilogram Sabu Jaringan Aceh-Banten
-
Tragis! Petani di Agam Tewas Terjebak dalam Kebakaran Rumah Jelang Idul Adha 2025
-
7 Cara Hindari Covid-19 Saat Libur Panjang, Waspadai Kerumunan!