SuaraSumbar.id - Seorang bocah berinisial ZR (9) ditemukan meninggal dunia setelah hanyut di aliran Sungai Kampung Baru, Kelurahan Koto Lalang, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Jumat (17/1/2025) sore.
Peristiwa tragis ini terjadi sekitar pukul 16.30 WIB saat korban bersama dua temannya bermain di dekat selokan yang berarus deras.
Menurut rekaman CCTV yang diperoleh, ZR bersama teman-temannya berada di atas sebuah jembatan kecil di atas selokan yang saat itu dialiri air dengan arus deras.
Korban diduga hendak mencuci tangan menggunakan ember bertali dari atas jembatan, namun kehilangan keseimbangan dan terjatuh ke dalam selokan.
"Kedua temannya berusaha mengejar korban sambil berteriak meminta bantuan, namun ZR hilang terbawa arus," ungkap petugas Pusdalops BPBD Kota Padang.
Setelah menerima laporan, Tim BPBD bersama masyarakat setempat segera melakukan pencarian di sepanjang aliran sungai.
Korban berhasil ditemukan di aliran Sungai Kampung Baru, Lubuk Begalung, dalam kondisi kritis.
ZR segera dilarikan ke Rumah Sakit Semen Padang untuk mendapatkan penanganan medis. Namun, nyawa korban tidak dapat diselamatkan.
Hasil pemeriksaan medis menunjukkan korban mengalami luka di bagian kepala, yang diduga akibat benturan dengan benda keras selama hanyut.
Baca Juga: Pilot Project Makan Bergizi Gratis di Padang: 16 Sekolah Jadi Uji Coba
"Luka tersebut menjadi salah satu penyebab kondisi korban semakin kritis," tambah petugas BPBD.
BPBD Kota Padang mengimbau orang tua untuk lebih memperhatikan anak-anak saat bermain di sekitar aliran sungai atau tempat-tempat berbahaya, terutama saat musim hujan yang menyebabkan arus air menjadi deras.
"Kami juga meminta masyarakat untuk lebih waspada dan segera melaporkan jika ada situasi darurat agar tindakan penyelamatan dapat dilakukan lebih cepat," pungkasnya.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Pilot Project Makan Bergizi Gratis di Padang: 16 Sekolah Jadi Uji Coba
-
Zero Tawuran dan Balap Liar: Polda Sumbar Sasar Sekolah, Sita 35 Motor
-
Pohon Setinggi 15 Meter Tumbang Timpa Rumah Warga di Padang
-
Antisipasi Banjir, Pj Wali Kota Padang Terapkan Protap Siaga Hujan Deras
-
Padang Tunda Program Makanan Bergizi Gratis, Alat Dapur Belum Lengkap
Terpopuler
- Tanpa Naturalisasi! Pemain Rp 2,1 Miliar Ini Siap Gantikan Posisi Ole Romeny di Ronde 4
- Akal Bulus Dibongkar KPK, Ridwan Kamil Catut Nama Pegawai Demi Samarkan Kepemilikan Kendaraan
- Lagi Jadi Omongan, Berapa Penghasilan Edi Sound Si Penemu Sound Horeg?
- Bocor! Timnas Indonesia Naturalisasi 3 Pemain Keturunan, Ada dari Luar Eropa
- Thijs Dallinga Keturunan Apa? Striker Bologna Mau Dinaturalisasi Timnas Indonesia untuk Ronde 4
Pilihan
-
Pelatih Vietnam Akui Timnya Kelelahan Jelang Hadapi Timnas Indonesia U-23
-
Orang Dekat Prabowo dan Eks Tim Mawar Ditunjuk jadi Presiden Komisaris Vale
-
Bukti QRIS Made In Indonesia Makin Kuat di Dunia, Mastercard Cs Bisa Lewat
-
Luhut Ungkap Proyek Family Office Jalan Terus, Ditargetkan Beroperasi Tahun Ini
-
Danantara Kantongi 1 Nama Perusahaan BUMN untuk Jadi Holding Investasi, Siapa Dia?
Terkini
-
Pelanggaran Lalu Lintas Anak di Bawah Umur di Sumbar Meningkat Tajam, Polda Catat Lonjakan Tilang!
-
LBH Padang Desak Polisi Tindak Tegas Perusak Rumah Doa Jemaat Kristen
-
Wagub Sumbar Respon Keras Perusakan Rumah Doa Kristen di Padang: Tak Cerminkan Nilai Minangkabau!
-
Alasan Pejuang Olahraga Segel Kantor KONI Sumbar, Desak Ketua Mundur!
-
Keren! Mahasiswa ISI PP Raih Magister Lewat Tesis Mitos Inyiak Balang dalam Fotografi Dokumenter