SuaraSumbar.id - Warga Jorong Kapalo Danau Diateh, Nagari Simpang Tanjung Nan 4, Kecamatan Danau Kembar, Kabupaten Solok, dikejutkan dengan penemuan bayi laki-laki yang ditinggalkan di depan rumah seorang warga pada Selasa (14/1/2025) dini hari.
Bayi malang tersebut ditemukan dalam kardus, terbungkus selimut berwarna pink, bersama dengan dot dan pakaian bayi.
Ketika ditemukan, tali pusar bayi masih belum lepas, yang menandakan bahwa bayi tersebut kemungkinan baru lahir.
Bayi tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang warga bernama Tek Ema di depan rumahnya. Cuaca dingin di daerah pegunungan Danau Kembar membuat kondisi penemuan ini menjadi semakin menyayat hati.
Narasi penuh emosi terkait kejadian ini juga beredar di media sosial, menggambarkan keprihatinan mendalam terhadap tindakan pembuangan bayi tersebut.
Salah satu unggahan menyebutkan: “Bayi yang kau buang itu tidak berdosa, ibu. Malahan tali pusarnya belum lepas. Kenapa begitu tega meninggalkannya di pagi hari dengan cuaca yang dingin seperti ini. Kemana hati nuranimu seorang ibu?”
Bayi tersebut diduga sengaja dibuang oleh seseorang yang tidak mampu atau tidak mau merawatnya. Hingga saat ini, pihak kepolisian setempat telah menerima laporan dan mulai melakukan penyelidikan untuk menemukan orang tua atau pihak yang bertanggung jawab atas kejadian ini.
Warga setempat menyatakan keprihatinan mendalam dan berharap agar bayi tersebut dapat dirawat dengan baik oleh pihak berwenang.
Sementara itu, Dinas Sosial Kabupaten Solok telah dihubungi untuk memberikan perlindungan dan perawatan bagi bayi tersebut.
Baca Juga: Kejati Sumbar Lanjutkan Penyelidikan Kasus Penggunaan Hutan Tanpa Izin di Solok Selatan!
Kejadian ini memunculkan seruan di masyarakat untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya dukungan sosial dan alternatif bagi orang tua yang merasa tidak mampu merawat anak, seperti adopsi yang legal dan aman.
Bayi tersebut saat ini dilaporkan dalam kondisi sehat setelah mendapat pemeriksaan medis awal. Warga berharap bayi ini dapat menemukan keluarga yang mau dan mampu merawatnya dengan penuh kasih sayang, memberikan harapan untuk masa depannya.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Kejati Sumbar Lanjutkan Penyelidikan Kasus Penggunaan Hutan Tanpa Izin di Solok Selatan!
-
Seorang Pendaki Asal Agam Tersesat di Gunung Talang, Ini Penjelasan BPBD Kabupaten Solok
-
Kabupaten Solok Butuh 2.146 Tiang PJU: Percepat Penerangan Jalan!
-
Diduga Jual 29 Ekor Sapi Pemerintah, Oknum PNS Pemkab Solok Diciduk di Aceh
-
Kecelakaan Beruntun di Solok, Truk Tangki Air hingga Mobil Gran Max Rusak Parah!
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
Cak Imin Lepas Ribuan Mahasiswa UNP KKN Tanggap Bencana Sumbar: Jadikan Alam Sumber Ilmu!
-
Sekolah Rakyat Kota Padang Jadi Etalase Program Presiden, Kolaborasi Kampus untuk Negeri!
-
Pemkab Agam Butuh 70 Alat Berat Bersihkan Material Banjir Bandang hingga Normalisasi Sungai
-
Banjir Bandang Susulan di Agam Rusak 2 Rumah, Warga Mengungsi
-
Gerakan Marandang untuk Sumatera Target 1 Ton Rendang, 2 Hari Masak 400 Kg