SuaraSumbar.id - Jembatan penghubung antara Jorong Lambah dan Jorong Pahambek di Kecamatan IV Koto, Kabupaten Agam, Sumatera Barat (Sumbar) mengalami kerusakan parah akibat derasnya aliran sungai dan curah hujan tinggi. Kerusakan ini membuat warga setempat kesulitan mengakses jalur utama.
Dari pantauan di lokasi, jembatan tersebut hancur dengan pondasi yang terkikis derasnya air sungai. Sebuah jembatan darurat yang dibuat menggunakan kayu juga sudah mengalami kerusakan di bagian tengah, tanpa pembatas yang memadai, sehingga membahayakan masyarakat yang melintasinya.
Wali Jorong Pahambek, Rahman, mengungkapkan bahwa kerusakan jembatan sudah berlangsung sejak Desember 2023, namun kondisi semakin parah pada Maret 2024, membuat jembatan tersebut tidak lagi bisa dilalui.
"Kerusakan ini dipicu tingginya curah hujan yang menyebabkan aliran sungai semakin deras, hingga akhirnya mengikis pondasi jembatan," jelas Rahman, Senin (13/1/2025).
Warga setempat, atas inisiatif bersama, sempat memperbaiki sementara jembatan dengan material kayu. Namun, solusi tersebut tidak cukup untuk menangani kerusakan besar.
Jembatan ini merupakan akses utama yang sangat penting bagi warga, terutama anak-anak sekolah, pekerja, dan masyarakat umum.
"Akses jalan alternatif memang ada, tetapi harus memutar jauh dan memakan waktu lebih lama," tambah Rahman.
Rahman mengimbau pemerintah untuk segera mengambil langkah memperbaiki jembatan tersebut. Ia menegaskan bahwa jembatan ini merupakan infrastruktur vital bagi aktivitas harian warga setempat.
"Kami berharap pemerintah terkait segera memperbaiki jembatan ini. Ini adalah jalan utama bagi masyarakat untuk beraktivitas," tuturnya.
Baca Juga: Harga Cabai Melonjak di Agam Awal Tahun 2025
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Harga Cabai Melonjak di Agam Awal Tahun 2025
-
21 WNA Dideportasi Imigrasi Agam dari Sumbar Sepanjang 2024, Ada yang dari Inggris!
-
Banjir Bandang Terjang Wilayah Agam, Akses Jalan Lingkar Danau Maninjau Putus Total
-
5 Bunga Rafflesia Tuan Mudae Mekar di Cagar Alam Maninjau Sepanjang 2024
-
Misteri Danau Maninjau: Nelayan Hilang, Pencarian Nihil, Apa yang Terjadi?
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Gerakan Marandang untuk Sumatera Target 1 Ton Rendang, 2 Hari Masak 400 Kg
-
Jam Berapa Mobil Bisa Lewat Lembah Anai? Ini Aturan Uji Coba Kendaraan Jalur Padang-Bukittinggi
-
Penyintas Banjir Bandang di Padang Mulai Diserang ISPA, Dokter Ungkap Penyebab dan Risiko Penularan
-
Jalur Padang-Bukittinggi via Lembah Anai Resmi Dibuka Terbatas, Ini Kata Menteri PU
-
Percepat Relokasi Korban Bencana Sumbar, Mensesneg Perintah Gubernur Pakai Lahan Negara dan BUMN!