SuaraSumbar.id - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Divisi Regional II Sumatera Barat (Sumbar) mencatat penurunan jumlah kecelakaan di perlintasan sebidang sepanjang tahun 2024 dibandingkan tahun sebelumnya.
Hingga pertengahan Desember 2024, tercatat 19 kecelakaan, turun dari 27 insiden pada 2023.
Kahumas KAI Divre II Sumbar, M. As’ad Habibuddin, menjelaskan bahwa meski jumlah kecelakaan menurun, angka korban luka berat mengalami peningkatan.
“Pada 2024, dari 19 kecelakaan yang terjadi, tercatat 1 korban meninggal dunia, 7 luka berat, dan 8 luka ringan. Sementara pada 2023, 27 kecelakaan menyebabkan 2 orang meninggal dunia, 5 luka berat, dan 18 luka ringan,” ungkap As’ad.
Peningkatan korban luka berat menjadi perhatian serius bagi KAI Divre II Sumbar.
Menurut As’ad, salah satu penyebab kecelakaan adalah kurangnya kewaspadaan pengguna jalan di perlintasan sebidang, terutama yang tidak dilengkapi palang pintu.
“Kami terus mengimbau masyarakat untuk lebih disiplin mematuhi aturan keselamatan di perlintasan sebidang. Pengguna jalan harus berhenti sejenak, melihat ke kanan dan kiri sebelum melintas, demi keselamatan bersama,” tambahnya.
KAI Divre II Sumbar juga bekerja sama dengan pihak terkait untuk meningkatkan keselamatan di perlintasan sebidang, terutama di kawasan padat penduduk.
Sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat terus digencarkan, termasuk memasang rambu-rambu tambahan di titik-titik rawan kecelakaan.
Baca Juga: Detik-detik Menegangkan! Mobil Mogok di Rel, Tersambar Kereta Api di Padang
Perlintasan sebidang yang tidak berpalang pintu menjadi fokus utama dalam program pencegahan ini.
“Kami mengajak pengguna jalan untuk lebih sadar akan pentingnya keselamatan. Hal kecil seperti berhenti sejenak dapat mencegah kecelakaan besar,” tutup As’ad.
Dengan penurunan jumlah kecelakaan di perlintasan sebidang pada 2024, KAI Divre II Sumbar berharap angka ini dapat terus ditekan di tahun mendatang.
Langkah preventif dan kedisiplinan pengguna jalan diharapkan mampu menciptakan lingkungan yang lebih aman di sekitar perlintasan kereta api.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Detik-detik Menegangkan! Mobil Mogok di Rel, Tersambar Kereta Api di Padang
-
Mobil Berisi 6 Wanita dan Bayi Nyaris Terlindas Kereta di Padang
-
Liburan Nataru Naik Kereta Api di Sumbar? Tiket Murah Mulai Rp3 Ribu
-
97 Penumpang Kereta Api di Sumbar Diturunkan Paksa, Ini Pelanggarannya
-
73 Persen Perlintasan Kereta Api di Sumbar Ilegal, 20 Ditutup Sepanjang 2024
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
-
Evakuasi Ponpes Al-Khoziny: Nihil Tanda Kehidupan, Alat Berat Dikerahkan Diirigi Tangis
-
Statistik Brutal Dean James: Bek Timnas Indonesia Jadi Pahlawan Go Ahead Eagles di Liga Europa
-
Harga Emas Antam Stagnan, Hari Ini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Poin-poin Utama UU BUMN: Resmi Disahkan DPR RI, Selamat Tinggal Kementerian BUMN
Terkini
-
Korban Keracunan MBG di Agam Capai 119 Orang, 20 Masih Dirawat
-
Lewat 1 Juta AgenBRILink, BRI Dorong Inklusi Keuangan dan Catat Transaksi Rp1.145 Triliun
-
BRI Percepat Penyaluran KPR FLPP untuk Dukung Program 3 Juta Rumah dan Asta Cita Pemerintah
-
CEK FAKTA: Presiden Israel Dilempari Telur Busuk Keluar Gedung PBB, Benarkah?
-
CEK FAKTA: Prabowo Hentikan Program Makan Bergizi Gratis, Benarkah?