SuaraSumbar.id - Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online untuk SMP negeri di Kota Padang telah resmi dibuka pada Kamis, 13 Juni 2024, melalui jalur zonasi tahap I.
Pendaftaran akan berlangsung hingga tanggal 16 Juni 2024, dengan 45 SMP negeri siap menerima calon peserta didik baru.
Menurut laporan dari situs psb.diknaspadang.id, pendaftaran telah menyaksikan banyak calon peserta didik yang melakukan registrasi secara online.
Website tersebut menyediakan informasi detail mengenai daya tampung dari masing-masing SMP, memudahkan orang tua dan calon siswa dalam membuat pilihan mereka.
Baca Juga: Satpol PP Tertibkan Lapak Rongsokan Liar di Aia Pacah
Kapasitas terbesar tercatat di SMP Negeri 30 dan SMP Negeri 33 dengan masing-masing 163 dan 147 kursi tersedia untuk siswa baru. Di sisi lain, SMP Negeri 37 memiliki kapasitas penerimaan terendb, hanya 35 tempat tersedia.
Berikut kapasitas penerimaan dari sekolah-sekolah tersebut:
1. SMP Negeri 1 : 100
2. SMP Negeri 2 : 113
3. SMP Negeri 3 : 82
Baca Juga: Wajib Tahu! Ini Syarat Hewan Kurban yang Sehat dan Halal di Padang Panjang
4. SMP Negeri 4 : 132
5. SMP Negeri 5 : 129
6. SMP Negeri 6 : 108
7. SMP Negeri 7 : 117
8. SMP Negeri 8 : 105
9. SMP Negeri 9 : 102
10. SMP Negeri 10 : 131
11. SMP Negeri 11 : 81
12. SMP Negeri 12 : 128
13. SMP Negeri 13 : 150
14. SMP Negeri 14 : 124
15. SMP Negeri 15 : 113
16. SMP Negeri 16 : 138
17. SMP Negeri 17 : 115
18. SMP Negeri 18 : 101
19. SMP Negeri 19 : 88
20. SMP Negeri 20 : 129
21. SMP Negeri 21 : 108
22. SMP Negeri 22 : 114
23. SMP Negeri 23 : 117
24. SMP Negeri 24 : 123
25. SMP Negeri 25 : 116
26. SMP Negeri 26 : 147
27. SMP Negeri 27 : 112
28. SMP Negeri 28 : 160
29. SMP Negeri 29 : 147
30. SMP Negeri 30 : 163
31. SMP Negeri 31 : 119
32. SMP Negeri 32 : 102
33. SMP Negeri 33 : 114
34. SMP Negeri 34 : 133
35. SMP Negeri 35 : 85
36. SMP Negeri 36 : 52
37. SMP Negeri 37 : 35
38. SMP Negeri 38 : 140
39. SMP Negeri 39 : 88
40. SMP Negeri 40 : 88
41. SMP Negeri 41 : 70
42. SMP Negeri 42 : 69
43. SMP Negeri 43 : 48
44. SMP Negeri 44 : 69
45. SMP Negeri 47 : 88
"Kami berharap proses pendaftaran ini dapat berjalan lancar dan semua calon siswa mendapatkan sekolah sesuai dengan preferensi dan zona tempat tinggal mereka," ujar seorang pejabat dari Dinas Pendidikan Padang.
Ia juga mengingatkan bahwa sistem zonasi yang diterapkan bertujuan untuk memastikan distribusi yang adil dan merata di seluruh kota.
Dengan kapasitas yang bervariasi, PPDB online ini diharapkan dapat memenuhi kebutuhan pendidikan bagi anak-anak di Kota Padang, sesuai dengan standar dan kualitas yang telah ditetapkan oleh pemerintah daerah.
Proses ini juga mencerminkan upaya pemerintah kota dalam meningkatkan akses pendidikan yang berkualitas bagi semua lapisan masyarakat.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Polemik Sistem PPDB Jalur Zonasi, Menunggu Gebrakan Menteri Pendidikan Baru Pilihan Prabowo
-
Mulai Juli 2025 Dana KJP Tidak Cair Lagi, Bakal Dialihkan ke Sini
-
Pemprov Jakarta Pastikan Hanya Sekolah Swasta Grade C dan D yang Digratiskan
-
Dari Mana Uang Rp700 Juta ASN Bogor Untuk KPK Gadungan? STS Minta Polisi Usut Tuntas
-
Polisi Bakal Usut Tuntas Alasan ASN Bogor Beri Uang ke Pegawai KPK Gadungan, Modusnya Ternyata...
Terpopuler
- Respons Sule Lihat Penampilan Baru Nathalie Tuai Pujian, Baim Wong Diminta Belajar
- Berkaca dari Shahnaz Haque, Berapa Biaya Kuliah S1 Kedokteran Universitas Indonesia?
- Pandji Pragiwaksono Ngakak Denny Sumargo Sebut 'Siri na Pace': Bayangin...
- Beda Penampilan Aurel Hermansyah dan Aaliyah Massaid di Ultah Ashanty, Mama Nur Bak Gadis Turki
- Jadi Anggota DPRD, Segini Harta Kekayaan Nisya Ahmad yang Tak Ada Seperempatnya dari Raffi Ahmad
Pilihan
-
Freeport Suplai Emas ke Antam, Erick Thohir Sebut Negara Hemat Rp200 Triliun
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaik November 2024
-
Neta Hentikan Produksi Mobil Listrik Akibat Penjualan Anjlok
-
Saldo Pelaku UMKM dari QRIS Nggak Bisa Cair, Begini Respon Menteri UMKM
-
Tiket Kereta Api untuk Libur Nataru Mulai Bisa Dipesan Hari Ini
Terkini
-
Menaker Yassierli Berduka, Sang Ayah Wafat dan Dimakamkan di Tanah Datar
-
Syamsuar Ahmad, Ayah Menaker Yassierli dan Pendidik Senior, Tutup Usia di Padang
-
Sumatera Barat Masuk Daerah Prioritas Pengembangan Ekonomi Kreatif Nasional, Cuma 12 Provinsi di Indonesia!
-
Cara Pemprov Sumbar Antisipasi Banjir Lahar Dingin Gunung Marapi
-
Pertanda Erupsi? Hewan Turun dari Gunung Marapi, Warga Dihantui Bayang-bayang Letusan