SuaraSumbar.id - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) fokus pada upaya pembersihan material dan pencarian korban di lokasi terdampak banjir lahar dingin Gunung Marapi, Sumatera Barat.
Kunjungan lapangan yang dipimpin oleh Kepala BNPB, Letjen TNI Suharyanto, ke Nagari Bukik Batabuah, Kecamatan Canduang, Kabupaten Agam pada Selasa (14/5/2024) menegaskan komitmen pemerintah dalam menangani dampak bencana.
Dalam kunjungannya, Suharyanto dan tim tiba sekitar pukul 08.30 WIB dan langsung meninjau lokasi bencana serta posko tanggap darurat yang telah disiapkan untuk pengungsi.
"Kami datang untuk memastikan bahwa lokasi yang terdampak telah ditangani dengan baik dan kami telah menetapkan status tanggap darurat untuk pembersihan material dan evakuasi," ungkap Suharyanto.
Fokus utama BNPB saat ini adalah mengevakuasi material, khususnya di rumah dan fasilitas umum, serta memastikan kebutuhan pengungsi terlayani dengan maksimal.
"Kami melakukan peninjauan secara marathon hari ini untuk memastikan bahwa evaluasi dapat dilakukan secepatnya dan bencana serupa tidak terulang," tambah Suharyanto.
Banjir lahar dingin yang terjadi pada Sabtu malam (11/5/2024) telah menyebabkan kerusakan signifikan di beberapa daerah, khususnya di Kabupaten Agam dan Tanah Datar, merenggut nyawa puluhan orang, dan memporak-porandakan permukiman penduduk. Sejauh ini, BNPB telah mencatat 50 korban meninggal, 27 orang hilang, dan 3.396 jiwa mengungsi.
Upaya BNPB dan pemerintah setempat terus berlanjut untuk memulihkan daerah tersebut dan memberikan dukungan kepada warga yang terdampak. Bantuan darurat, pencarian korban yang masih hilang, dan pemulihan infrastruktur menjadi prioritas dalam tanggap darurat ini.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
Presiden Jokowi Berencana ke Lokasi Banjir Bandang Lahar Dingin Sumatera Barat
-
WALHI Sumbar: Banjir Bandang Tak Murni Bencana Alam Tapi Antisipasi yang Lemah
-
Operasi Pencarian Berlanjut di Galuang, Satu Korban Banjir Bandang Masih Hilang
-
Data Korban Meninggal Akibat Banjir Bandang di Nagari Parambahan
-
Cuma Punya yang Nempel di Badan, Korban Banjir Nagari Parambahan Butuh Pakaian
Terpopuler
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 7 Bedak Padat yang Awet untuk Kondangan, Berkeringat Tetap Flawless
- 8 Mobil Bekas Sekelas Alphard dengan Harga Lebih Murah, Pilihan Keluarga Besar
- 5 Rekomendasi Tablet dengan Slot SIM Card, Cocok untuk Pekerja Remote
- 7 Rekomendasi HP Murah Memori Besar dan Kamera Bagus untuk Orang Tua, Harga 1 Jutaan
Pilihan
-
RKUHAP Resmi Jadi UU: Ini Daftar Pasal Kontroversial yang Diprotes Publik
-
Permintaan Pertamax Turbo Meningkat, Pertamina Lakukan Impor
-
Pertemuan Mendadak Jusuf Kalla dan Andi Sudirman di Tengah Memanasnya Konflik Lahan
-
Cerita Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Jenuh Dilatih Guardiola: Kami seperti Anjing
-
Mengejutkan! Pemain Keturunan Indonesia Han Willhoft-King Resmi Pensiun Dini
Terkini
-
8 Cara Menurunkan Kadar Gula Darah, Dijamin Tetap Bisa Makan Enak!
-
2 Nagari di Agam Krisis Air, Pemkab Tetapkan Tanggap Darurat!
-
6 Buah Pembersih Ginjal dan Hati, Sangat Mudah Ditemukan!
-
BRI Perkuat Daya Saing UMKM Lewat Partisipasi di PRABU Expo 2025
-
CEK FAKTA: Ribuan Pendeta Hindu India Buang Al-Quran ke Sungai Gangga, Benarkah?