SuaraSumbar.id - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumatera Barat mengambil langkah tegas terhadap Calon Anggota Legislatif (Caleg) yang melanggar aturan dengan melakukan kampanye di media sosial selama masa tenang pemilu.
Sejak Minggu, 11 Februari 2024, segala bentuk kampanye, termasuk di media sosial, secara resmi dilarang untuk menjaga integritas proses pemilu.
Muhammad Khadafi, anggota Bawaslu Sumbar, mengungkapkan bahwa meskipun telah dilakukan pengingatkan kepada caleg sebelum memasuki masa tenang, risiko pelanggaran tetap ada.
Oleh karena itu, Bawaslu telah membentuk kelompok kerja (Pokja) khusus untuk memantau aktivitas media sosial para caleg.
"Kami akan melakukan pengecekan dan melaporkan akun-akun yang melanggar ke Dinas Kominfo, dan secara berjenjang ke Kementerian Kominfo RI untuk ditindaklanjuti langsung oleh platform media sosial terkait," ujar Khadafi, Senin (12/2/2024).
Khadafi menambahkan, masyarakat Sumatera Barat saat ini telah memiliki kesadaran yang tinggi terhadap caleg yang melanggar aturan kampanye.
Dia menyatakan bahwa pelanggaran tersebut dapat berdampak negatif bagi caleg, dimana upaya mendapatkan suara bisa berubah menjadi kehilangan dukungan akibat antipati masyarakat.
Peraturan KPU Nomor 15 tahun 2023 Pasal 27 ayat 4 secara jelas melarang kampanye dalam bentuk apapun selama masa tenang, yang berlangsung dari 11 hingga 13 Februari 2024, termasuk aktivitas di media sosial.
Namun, terlepas dari aturan tersebut, masih terdapat sejumlah akun media sosial di Sumbar yang tetap menampilkan konten kampanye, baik secara langsung maupun tidak langsung.
Baca Juga: 15 TPS Pemilu 2024 Ini Berada di Dalam Hutan
Bawaslu Sumbar berkomitmen untuk mengawasi dan menindak segala bentuk pelanggaran aturan kampanye selama masa tenang untuk memastikan proses pemilu yang adil dan transparan. Ini menjadi bagian dari usaha membangun demokrasi yang bertanggung jawab dan menghormati hak-hak pemilih.
Kontributor : Rizky Islam
Berita Terkait
-
15 TPS Pemilu 2024 Ini Berada di Dalam Hutan
-
Difabel Tunarungu di Sumbar Akan Didampingi saat Coblos Surat Suara Pemilu 2024
-
4.000 Personel Polisi Sumbar Dikerahkan Jaga 17.569 TPS Pemilu 2024
-
Ada 8 TPS Khusus yang Disiapkan KPU Kota Padang untuk Pemilu 2024
-
Segini Honor Petugas KPPS Pemilu 2024 dan Biaya Operasionalnya di Sumbar
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 10 Rekomendasi Skincare Wardah untuk Atasi Flek Hitam Usia 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
-
Pandu Sjahrir Blak-blakan: Danantara Tak Bisa Jauh dari Politik!
-
Danantara 'Wajibkan' Menkeu Purbaya Ikut Rapat Masalah Utang Whoosh
Terkini
-
CEK FAKTA: Kejagung Sita Uang Jokowi Triliunan Rupiah, Benarkah?
-
Bebek dan Angsa Dimangsa Harimau Sumatera, Warga Agam Ketar-ketir!
-
Galaxy Z Fold7 Wujudkan Semangat Pahlawan Masa Kini
-
Diakui Dunia: BRI Raih Penghargaan dari Asia Sustainability Reporting Awards 2025
-
Lebih dari Sekadar CSR, BRI Kumpulkan 4 Ton Lebih Sampah Plastik Lewat RVM Inovatif