SuaraSumbar.id - Calon Presiden nomor urut 1, Ganjar Pranowo, mengungkapkan menerima banyak laporan dari kader partai politik (parpol) yang mendukungnya serta relawannya yang diduga menjadi korban intimidasi.
Pengakuan ini diberikan saat ia bertemu dengan perwakilan parpol dan relawan di seluruh Indonesia, meskipun ia tidak mengungkapkan identitas para pelaku intimidasi tersebut.
Intimidasi yang dilaporkan oleh Ganjar biasanya berisi permintaan agar kader parpol atau relawan tidak terlalu keras dalam mengampanyekan dan memenangkan pasangan Ganjar-Mahfud MD dalam Pilpres 2024.
Ganjar menyampaikan salah satu contoh laporan yang diterimanya, "Yang masuk kepada kami, 'Pak Ganjar, sudah ada yang telepon kami ojo kenceng-kenceng (jangan keras-keras)'."
Baca Juga: Ganjar Pranowo Laporkan Intimidasi Terhadap Purnawirawan TNI-Polri Sebelum Deklarasi Dukungan
Dalam pertemuan dengan para relawannya di Kantor Tim Pemenangan Daerah (TPD) Ganjar-Mahfud Jawa Timur, Surabaya, pada Sabtu (13/1), Ganjar mengajak mereka untuk tidak takut dan melawan ancaman tersebut. Baginya, intimidasi seperti ini hanya merupakan upaya yang lemah.
"Model intimidasi ecek-ecek ini harus kita lawan. Maka kawan-kawan Jatim, kawan-kawan Surabaya, pasti nyalinya turah-turah (melimpah) kalau seperti ini," kata Ganjar.
Ganjar juga mengungkapkan bahwa laporan tentang intimidasi ini bukanlah hal yang baru dan telah muncul berkali-kali.
Bahkan, ia sendiri merasa bahwa ada sesuatu yang aneh ketika intensitas kampanye secara tiba-tiba berkurang drastis karena sejumlah kader parpol mengalami gangguan.
Menanggapi masalah ini, Tim Pemenangan Nasional (TPN) dan TPD sedang mempersiapkan tim yang akan menangani laporan dugaan intimidasi tersebut untuk dikejar secara hukum.
Baca Juga: Media Asing Sebut Koalisi Ganjar - Anies Sulit karena Beda Ideologi PDIP dan PKS
Ganjar meminta para relawannya untuk tetap kuat dan percaya. Menurutnya, intimidasi ini hanya menunjukkan bahwa ada pihak yang gelisah dan gentar terhadap pergerakan pemenangan Ganjar-Mahfud.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Ganjar Pranowo Laporkan Intimidasi Terhadap Purnawirawan TNI-Polri Sebelum Deklarasi Dukungan
-
Media Asing Sebut Koalisi Ganjar - Anies Sulit karena Beda Ideologi PDIP dan PKS
-
Survei Polmark: Prabowo-Gibran Unggul, Anies-Imin Naik Perlahan, Ganjar-Mahfud Jeblok
-
Khofifah Dukung Prabowo - Gibran, Mahfud MD: Tidak Apa-apa Manuver seperti Itu
-
Bakal Koalisi dengan Anies Bila Pilpres 2 Putaran, Ganjar Pranowo: Sabar
Terpopuler
- Duet Elkan Baggott dan Jay Idzes, Prediksi Susunan Pemain Timnas Indonesia vs China
- 27 Kode Redeem FF Terbaru 17 Mei: Klaim Diamond, Token, dan Skin Cobra MP40
- Penampilan Syahrini di Cannes Mengejutkan, Dianggap Berbeda dengan yang di Instagram
- 8 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Vitamin C, Ampuh Hilangkan Noda Hitam
- Ditegur Dudung Abdurachman, Hercules Akhirnya Minta Maaf ke Gatot Nurmatyo dan Yayat Sudrajat
Pilihan
-
Harga Emas Antam Suram Hari Ini, Turun Menjadi Rp 1.871.000/Gram
-
Banyak Tak Ikut Demo, Pengemudi Ojol: Bukannya Nggak Solider, Istri Anak Mau Makan Apa
-
Ada Demo Besar Ojol, Gojek Pastikan Aplikasi Beroperasi Normal
-
Segera Ambil Link DANA Kaget, Tambahan Uang Belanja dan Bayar Langganan
-
Alih-alih ke Eropa, Ramadhan Sananta Malah Gabung Klub Brunei Darussalam
Terkini
-
Kebakaran Pabrik Karet di Padang: 17 Jam Proses Pemadaman Api, Tim Inafis Olah TKP!
-
7 Link DANA Kaget Aktif Hari Ini, Cek Nomor HP Kamu Biar Dapat Saldo Gratis!
-
BRI Cetak Rekor, Portofolio Keuangan Berkelanjutan Capai Rp796 Triliun
-
Damkar Ungkap Kebakaran di Pabrik Karet di Padang Sulit Dipadamkan: Karet Mentah
-
Pabrik Karet di Padang Terbakar, Api Tak Kunjung Padam